Ferdy ikut menembak Brigadir J yang sudah tak berdaya.

JAKARTA, JITUNEWS.COM – Rekonstruksi pembunuhan berencana terhadap Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat alias Brigadir telah digelar pada Selasa (30/8). Proses reka adegan berlangsung selama 7,5 jam terkait kronologi pembunuhan Brigadir di tiga lokasi.

Adapun 78 adegan soal pembunuhan Brigadir J dengan rincian 16 adegan di Magelang, 35 adegan di rumah pribadi Saguling III, dan 27 adegan penembakan di Duren Tiga.

Di antara reka adegan itu, penembakan Brigadir J termasuk bagian yang paling disorot publik.

Ferdy Sambo dan Putri Ogah Peragakan Adegan Tertentu, Polri: Mereka Menolak Keterangan Tersangka Lainnya

Berikut kronologi penembakan Brigadir J di rumah dinas eks Kadiv Propam Polri Ferdy Sambo, Duren Tiga, Jakarta Selatan, Jumat (8/7/2022).

– 17.06 WIB: Putri Candrawathi, Ricky Rizal, Kuat Maruf, Richard Eliezer, dan Yosua yang berada dalam satu mobil melakukan perjalanan dari Saguling III menuju Duren Tiga. Pada menit ini juga rombongan sampai dan turun dari mobil

– 17.07 WIB: Putri Candrawathi menuju kamar diantar Kuat Maruf

– 17.08 WIB: Richard Eliezer naik ke lantai 2 melalui tangga besi menuju kamar. Sementara itu Kuat Maruf naik ke lantai 2 melalui tangga dalam untuk menutup pintu balkon

– 17.09 WIB: Ricky Rizal berada di garasi. Yosua berjalan menuju taman.

Di luar rumah, kendaraan Ferdy Sambo sampai. AR turun dari mobil, mobil jalan ke pojok pertigaan. Ferdy Sambo turun di situ. Ia berjalan untuk memasuki kawasan rumah, senjata api sempat Ferdy Sambo jatuh. AR sigap berlari untuk mengambil senjata tersebut, tapi dilarang oleh Ferdy. Ferdy mengambil senpi itu dengan tangan kanan dan dimasukkan ke saku celana kanan.

Pada menit ini, Ferdy sudah masuk area rumah dan mengenakan sarung tangan hitam.

– 17.10 WIB: Ferdy Sambo memanggil Richard Eliezer untuk turun, Kuat Maruf pun turun dari lantai 2. Yosua sedang berada di taman sambil telponan. Kuat Maruf memanggilnya sebagaimana perintah Ferdy. Yosua masuk ke dalam rumah bersama Ricky Rizal.

– 17.12 WIB: Ferdy Sambo, Richard Eliezer, Ricky Rizal, dan Kuat Maruf berkumpul di dalam rumah dekat meja makan. Ferdy lantas berkata kepada Yosua, “kamu tega sekali sama saya, kamu kurang ajar sekali sama saya. Dia lantas meneriaki Richard Eliezer, suatu perintah untuk menembak Yosua, “woy, kamu tembak, kau tembak cepat, cepat woy kau tembak”.

Richard Eliezer menembak Yosua sebanyak 3 atau 4 kali. Yosua jatuh telungkup di samping tangga depan gudang. Ferdy ikut menembak ke arah Yosua. Ia juga menembaki tembok tangga dan lemari untuk mengelabuhi seolah terjadi baku tembak.

Setelah itu, Ferdy menjemput Putri Candrawathi di kamar. Kemudian Ferdy keluar rumah, dan Ricky Rizal mengantar Putri Candrawathi pulang.

Bharada E Ditukar Pemeran Pengganti, Polri: Mengakomodir Keterangan Ferdy Sambo


Artikel ini bersumber dari www.jitunews.com.