VIVA Edukasi – Jurusan statistika merupakan salah satu jurusan yang lulusannya paling banyak dibutuhkan di masa depan. Kemampuan lulusan dari jurusan ini sesuai dengan perkembangan dan kebutuhan dunia di masa depan. Lulusannya bahkan akan selalu dicari lantaran hasil kerja mereka yang dapat menjadi dasar untuk pengambilan keputusan dalam berbagai sektor. 

Walaupun demikian, peminat dari jurusan statistika ini belum sebanyak jurusan dari rumpun Saintek lainnya, seperti pendidikan dokter atau teknik informatika. Padahal, jenjang pendidikan awal untuk jurusan ini cukup beragam, mulai dari D-III, D-IV, sampai S-1. Nah, berikut ulasan selengkapnya tentang jurusan statistika yang dirangkum VIVA dari berbagai sumber. 

Mengenal Jurusan Statistika

Andhika Putra Sudarman (ketiga dari kiri depan) bersama teman-teman kuliahnya di Harvard Law School.

Andhika Putra Sudarman (ketiga dari kiri depan) bersama teman-teman kuliahnya di Harvard Law School.

Sebelum melangkah lebih jauh, kita mulai pembahasan dengan menjawab pertanyaan apa itu jurusan statistika. Jurusan statistika merupakan sebuah program studi yang mendalami soal pengumumpulan, pengolahan, penyajian, dan penganalisisan data yang kemudian dijadikan sebagai pijakan dalam mengambil keputusan. 

Sementara untuk data-data yang diproses di jurusan statistika ini adalah data yang valid tanpa rekaan sama sekali. Sebab itu, mahasiswa yang menempuh pendidikan di jurusan ini cukup jarang melakukan kebohongan. Jurusan ini juga masih menjadi bagian dari studi matematika. Hanya saja, fokus utama pembelajarannya adalah pengolahan data dan hitungan. 

Secara sederhana, bisa dikatakan bahwa statistik adalah objek sementara statistika adalah serangkaian proses atau cara untuk mendapatkan dan mengolah objek yang berbentuk data itu sehingga bisa dimanfaatkan untuk berbagai jenis keperluan. Saat dihadapkan dengan data atau informasi yang melimpah, sangat mungkin kita melakukan kesalahan atau kesimpulan. 

Di sini, statistika hadir guna memperkecil tingkat kesalahan itu dengan membantu mengarahkan seseorang untuk menganalisis data, mengambil kesimpulan, dan melakukan prediksi yang akurat, terpercaya, dan bisa dipertanggungjawabkan secara ilmiah. Dengan statistika juga, kita tidak usah mempelajari semua objek dan populasi yang ada, tapi cukup sebagian sebagai sampel. 

Mata Kuliah yang Dipelajari

Ilustrasi kuliah.

Ada beberapa mata kuliah yang memerlukan kegiatan menghitung dengan rumus, tapi tidak semuanya. Mahasiswa di jurusan ini tidak mesti jago dalam menghitung lantaran banyak perhitungan yang diselesaikan dengan memakai kalkulator scientific atau software-software statistik, seperti SPSS dan R, supaya hasilnya lebih akurat. 

Menjadi mahasiswa yang menempuh pendidikan di jurusan statistika, kamu akan menemui berbagai mata kuliah yang tentu saja memerlukan ketajaman logika berpikir. Pada tahun pertama, kamu akan menemui mata kuliah metode statistika, yaitu dasar-dasar pengumpulan dan pengolahan data. Kemudian ada pula mata kuliah komputasi statistika. 

Selain mata kuliah itu, kamu juga akan menemukan berbagai mata kuliah lain yang tentu saja berbeda di setiap perguruan tinggi. Jurusan statistika yang ada di IPB misalnya, mempunyai nama program studi Statistika dan Sains Data. Di sana, kamu akan belajar tentang metode statistika terkini yang berhubungan dengan big data, data sangat besar, dan beragam. 

Misalnya, data saat kamu berselancar di internet, mulai dari hunting promo, stalking Instagram seseorang, maupun kamu membaca artikel ini, semuanya akan terekam di big data. Sebab itu, ilmu pengolahan big data ini akan sangat berguna di era digital seperti saat ini. Untuk menjadi seorang mahasiswa statistika, kamu harus senang dengan angka, berpikir logis, dan suka berhitung. 

Kampus dengan Jurusan Statistika

Gedung Rektorat Unpad Jatinangor. Sumber: youtube.com

Gedung Rektorat Unpad Jatinangor. Sumber: youtube.com

Di Indonesia sendiri ada beberapa kampus ternama yang mempunyai jurusan statistika dan sudah terakreditasi A. Beberapa kampus tersebut antara lain Universitas Gadjah Mada (UGM), Universitas Brawijaya, IPB University, Universitas Padjadjaran, Universitas Diponegoro, Universitas Islam Indonesia, Universitas Airlangga, dan masih banyak yang lainnya. 

Sementara itu, berbeda kampus akan berbeda juga gelar yang diperoleh oleh lulusan dari jurusan statistika. Misalnya, kamu akan mendapatkan gelar S.Si (Sarjana Sains) bila menempuh pendidikan dan lulus dari jurusan statistika di UGM dan Unhas. Sementara untuk lulusan statistika dari IPB dan Unpad, maka akan memperoleh gelar S.Stat (Sarjana Statistika). 

Selain beberapa perguruan tinggi di atas, ada pula sekolah kedinasan statistika yang bernama Sekolah Tinggi Ilmu Statistika (STIS). Mata kuliah yang dipelajari juga tidak jauh berbeda. Hal yang membedakan universitas biasanya hanyalah ikatan dinas yang melekat untuk siswa STIS. Setelah lulus, mereka akan ditempatkan di BPS, baik kantor pusat maupun daerah di Indonesia. 

Prospek Kerja Jurusan Statistika

Ilustrasi Statistika

Seperti yang sudah disinggung di awal, lulusan dari jurusan statistika ini akan mempunyai peluang kerja yang bagus sampai masa mendatang. Hal ini karena kemampuan memproses data dengan akurat dibutuhkan oleh setiap instansi, baik pemerintahan maupun swasta. Hal ini dapat memberikan informasi atau mengambil keputusan dengan tepat sasaran. 

Misalnya adalah informasi tentang perhitungan hasil pemilu maupun pemutusan pembuatan sebuah kebijakan menurut data jenjang pendidikan penduduk di Indonesia. Selain itu, besaran gaji yang ditawarkan untuk seorang lulusan jurusan statistika sangat tergantung dengan kemampuan, area tempat bekerja, jabatan, dan pengalaman yang dimiliki. 

1. Aktuaris

Aktuaris merupakan salah satu pekerjaan yang memiliki tugas sebagai ahli dalam bidang manajemen risiko serta ketidakpastian dalam bidang usaha. Sedangkan untuk bidang ilmunya disebut sebagai aktuaria. Seorang aktuaris biasanya bekerja dalam sektor keuangan, perusahaan asuransi umum, atau konsultan aktuaria dan investasi. Gaji untuk lulusan baru di jurusan ini mencapai Rp55 juta per tahun sementara untuk level senior bisa mendapatkan lebih. 

2. Market Researcher

Kesempatan menjadi seorang periset pasar maupun market researcher terbuka lebar untuk lulusan statistika karena memerlukan orang yang berkompeten di bidang pengolahan data. Sebelum menyusun strategi marketing yang sesuai dengan bidang yang dilakukan, tentu harus ada perhitungan riset terlebih dahulu supaya penjualan bisa optimal. 

Kehadiran seorang market researcher di perusahaan sangat krusial untuk memberikan informasi penting dalam mengidentifikasi dan menganalisis kebutuhan pasar serta persaingan bisnis. Mereka biasanya dibutuhkan di banyak perusahaan swasta dan bahkan multinasional. Tentu saja, kesempatan untuk mendapatkan gaji yang besar pun sangat dimungkinkan. 

3. Data Scientist

Seorang lulusan statistika dapat bekerja sebagai data scientist atau ilmuwan pengolahan data. Bidang ini bukan sebuah pekerjaan baru, tapi tetap mempunyai peluang yang sangat besar. Apalagi dengan adanya perkembangan teknologi sehingga pengolahan data akan berbeda. Kamu akan bekerja bersama dengan tim untuk merapikan, memproses, dan mengolah data. 

4. Data Analyst

Masih berkaitan dengan data, seorang lulusan statistika juga dapat bekerja sebagai seorang data analyst atau analisis data. Seorang analisis data mempunyai tugas untuk mengambil data, mengolah, dan melakukan analisis data. Hasil dari pengolahan data ini kemudian akan disajikan dalam bentuk yang mudah dipahami oleh orang lain seperti klien maupun perusahaan. 

Artikel ini bersumber dari www.viva.co.id.