Laporan Wartawan Tribunnews.com, Rina Ayu

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA — Pelaksanaan vaksinasi covid-19 booster kedua  telah resmi dimulai pada 29 Juli 2022.

Lalu berapa jarak ideal untuk melakukan vaksinasi ini dari booster pertama?

Dalam surat yang diterbitkan pada 28 Juli 2022 yang diteken oleh Direktur Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Kemenkes RI Maxi Rein Rondonuwu tertulis bahwa:

Baca juga: Tak Hanya Tenaga Kesehatan, Ahli Sarankan Vaksin Booster Kedua Diberikan Pada Kelompok Ini

Pemberian vaksinasi Covid19 dosis booster ke-2 tersebut diberikan dengan interval 6 (enam) bulan sejak vaksinasi dosis booster pertama.

Vaksinasi Covid-19 dosis booster ke-2 bagi SDM kesehatan dilakukan di fasilitas pelayanan kesehatan dan atau di pos pelayanan vaksinasi COVID-19.

Adapun jenis vaksin yang digunakan untuk dosis booster ke-2 ini adalah vaksin Covid-19 yang telah mendapatkan Persetujuan Penggunaan Dalam Kondisi Darurat Atau Emergency Use Authorization (EUA) dari Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) dan memperhatikan ketersediaan vaksin yang ada.

Baca juga: IDI Sebut Vaksinasi Booster Kedua Covid-19 untuk Tenaga Kesehatan Memang Diperlukan, Ini Alasannya

Kementerian Kesehatan RI (Kemenkes) menerbitkan Surat Edaran Nomor HK.02.02/C/3615/2022 tentang Dosis Booster Ke-2 Bagi Sumber Daya Manusia Kesehatan.

Berikut regimen yang digunakan untuk booster kedua ini sebagai berikut:

1. Booster Pertama Sinovac

Foto ini diambil pada 9 Januari 2022 menunjukkan seorang penduduk (kiri) menerima suntikan vaksin virus corona Covid-19 Sinovac di Rongcheng, di provinsi Shandong timur China. (Photo by AFP) / China OUT
Foto ini diambil pada 9 Januari 2022 menunjukkan seorang penduduk (kiri) menerima suntikan vaksin virus corona Covid-19 Sinovac di Rongcheng, di provinsi Shandong timur China. (Photo by AFP) / China OUT (AFP/STR)

AstraZeneca Separuh dosis (half dose) atau 0,25 ml, Pfizer Separuh dosis (half dose) atau 0,15 ml, Moderna Dosis penuh (full dose) atau 0,5 ml, Sinopharm Dosis penuh (full dose) atau 0,5 ml, Sinovac Dosis penuh (full dose) atau 0,5 ml.

2. Booster Pertama AstraZeneca
Moderna Separuh dosis (half dose) atau 0,25 ml, Pfizer Separuh dosis (half dose) atau 0,15 ml, AstraZeneca Dosis penuh (full dose) atau 0,5 ml.

Baca juga: Jadwal dan Lokasi Vaksinasi Booster di Jakarta, Tersedia Pfizer, Sinovac, Astrazeneca

3. Booster Pertama Pfizer
Pfizer Dosis penuh (full dose) atau 0,3 ml,
Moderna Separuh dosis (half dose) atau 0,25 ml, AstraZeneca Dosis penuh (full dose) atau 0,5 ml.

4. Booster Pertama Moderna
Moderna Separuh dosis (half dose) atau 0,25 ml.

5. Booster Pertama Sinopharm
Sinopharm Dosis penuh (full dose) atau 0,5 ml


Artikel ini bersumber dari www.tribunnews.com.