Laporan Wartawan Tribunnews.com, Eko Sutriyanto 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Kontingen Indonesia berhasil meraih 40 medali dalam World Championsips of Performing Arts (WCOPA) 2022 dari beragam kategori.

Dari dua kategori kelompok umur Junior dan Senior, kontingen Indonesia meraih 40 medali, dimana Junior menyumbang 14 medali emas, 14 medali perak dan 5 medali perunggu dimana salah satu nya dihasilkan oleh Evolette Alexandra.

Evole berhasil meraih 5 medali untuk dua katagori yaitu 4 medali untuk solo vocal katagori 8-10 tahun dan 1 medali untuk katagori Junior Modelling katagori 8-10 tahun dan Thropy “Oveall Winner 10-Under” untuk genre Vocal Rock.

Baca juga: Raih Juara Umum Kategori Usia 5-10 Tahun di WCOPA, Arsy Hermansyah Ingin Tantang Panyanyi Dewasa

Ia mengikuti 8 kategori genre junior solo vocal 8-10 tahun dan 2 kategori junior modelling 8-10 tahun dan berhasil merebut 5 medali dari 10 kategori yang diikuti.

Bocah berusia 8 tahun yang memiliki hobby olah vocal dan modelling merasa senang dapat memberikan sumbangan medali.

“Saya senang bisa  membawa bendera Indonesia bersama dengan teman kontingen Indonesia yang mewakili Indonesia dalam ajang ini,” kata Evole dalam keterangannya, Selasa (2/8/2022).

Persiapan untuk kompetisi dimulai sejak Evole lolos audisi Wcopa Indonesia bulan Maret 2022 sebagai tim Indonesia.

Persiapan dari latihan vocal dan modeling seminggu 3 kali, latihan stage act, olahraga, menyiapkan kostum panggung dan praktek tampil di panggung dengan penonton berulang-ulang.

WCOPA 2022 diselenggarakan di Aneheim Convention Center dan Hyatt Regency Orange Country, Kompetisi yang dihelat mulai 21-30 Juli 2022 dan diikuti oleh lebih dari 30 negara termasuk tim Indonesia yang menyertakan sebanyak 15 peserta termasuk Arsy Hermansyah (7 thn) anak anak pasangan Anang Hermansyah dan Ashaty.

Konsul Jenderal RI di Los Angeles, Saud Purwanto Krisnawan mengatakan, peserta muda indonesia merupakan duta bangsa dalam mempromosikan citra dan budaya indonesia.

Konjen RI juga memberikan apresiasi kepada ibu Feibe Pusung, selaku Direktur World Championship of Performing Arts Indonesia dan Lucky Tampilang sebagai pelatih yang telah mempersiapkan secara serius keikutsertaan kontingen indonesia dalam ajang tersebut.

WCOPA merupakan kompetisi performing arts tingkat dunia yang berlegitimasi sejak tahun 1998 dan kontingen Indonesia telah berpartisipasi sejak 2015.

“Kiranya keikutsertaan talenta muda Indonesia ini dapat terus didukung pemerintah maupun industri kreatif agar mereka dapat membuka wawasan dan akses untuk meniti karier di kancah internasional,” kata Saud.


Artikel ini bersumber dari www.tribunnews.com.