Selasa, 26 Juli 2022 – 16:16 WIB

VIVA Edukasi – Salat tarawih merupakan salah satu ibadah yang hukumnya sunnah muakkad, amalan sunnah yang selalu dilakukan Rasulullah SAW dan jarang ditinggalkannya. Dalam bulan Ramadhan, salat tarawih pada umumnya dikerjakan berjamaah setelah salat isya di masjid atau musala.

Namun salat tarawih tak harus dilakukan secara berjamaah di masjid. Muslim pun dapat melaksanakannya sendiri di rumah masing-masing. Jumlah rakaat salat tarawih terdiri dari 8 rakaat tarawih dan 3 rakaat salat witir. 

Salat Tarawih.

Cara salat tarawih sendiri

Cara pelaksanaannya yakni dengan 2 rakaat dengan 4 kali salam. Namun ada juga yang mengerjakan salat tarawih sebanyak 20 rakaat. Langkah-langkah salat tarawih di rumah sebenarnya sama saja dengan salat fardhu lima waktu, yang membedakan adalah bacaan dari niatnya saja. Berikut cara salat tarawih sendiri.

  1. Mengucapkan niat

“Ushalli sunnatat tarawihi rak’ataini mustaqbilal qiblati adaa an lillahi ta’ala.”

Artinya: “Aku berniat salat sunnah tarawih dua rakaat menghadap kiblat karena Allah Ta’ala.”

  1. Takbiratul ihram
  2. Membaca doa Iftitah
  3. Membaca surat Al Fatihah
  4. Membaca salah satu surat Al quran
  5. Ruku’
  6. I’tidal
  7. Sujud
  8. Duduk di antara dua sujud
  9. Sujud kedua
  10. Berdiri mengerjakan rakaat yang kedua
  11. Membaca surat Al Fatihah
  12. Membaca salah satu surat pendek Al quran
  13. Ruku’
  14. I’tidal
  15. Sujud
  16. Duduk di antara dua sujud
  17. Sujud kedua
  18. Tasyahhud akhir
  19. Salam 

Pada setiap salam salat tarawih disunnahkan melafalkan doa berikut:

“Allahumma innaka afuwwun kariim tuhibbul afwa fa’fuanni.”

Artinya: “Ya Allah sesungguhnya Engkau Maha Pemaaf yang menyukai permintaan maaf, maka maafkanlah aku, yang Maha Mulia.”

ilustrasi sholat

Setelah melaksanakan salat tarawih, dilanjut oleh salat witir 3 rakaat. Ini niat salat witir:

“Ushallii sunatal witir tsalaasa raka’aatin mustaqbilal qiblati adaa’an lillahi ta’alaa.”

Artinya: “Aku berniat salat witir tiga rakaat menghadap kiblat karena Allah Ta’alaa.”

Bacaan dzikir setelah salat tarawih

zikir

Usai menjalankan salat tarawih sendiri di rumah, alangkah lebih baik menutup rangkaian ibadah dengan membaca dzikir. Bacaan dzikirnya yakni:

“Allahumma innaa nas’aluka iimaanan daaimaan, wan’asaluka qalban khaasyi’an, wanas’aluka ‘ilman naafi’an, wanas’aluka yaqiinan shaadiqon, wanas’aluka ‘amalan shaalihan, wanas’aluka diinan qayyiman, wanas’aluka khairan katsiran, wanas’alukal ‘afwa wal’aafiyata, wanas’aluka tamaamal ‘aafiyati, wanas’alukasyukra ‘alal ‘aafiyati, anas’alukal ghinaa’a ‘aninnaasi.

Allahumma rabbanaa taqabbal minnaa shalaatanaa washiyaamanaa waqiyaamanaa watakhusy-syu’anaa watadhorru’anaa wata’abbudanaa watammim taqshiiranaa yaa allaahu yaa allaahu yaa allaahu yaa arhamar raahimiin. Washallallaahu ‘alaa khairi khalqihi muhammadin wa’alaa aalihi washahbihi ajma’iina, walhamdu lillaahi rabbil ‘aalamiina.”

Artinya: “Ya Allah, sesungguhnya kami memohon kepadaMu iman yang tetap, kami memohon kepadaMu hati yang khusyuk, kami memohon kepadaMu ilmu yang bermanfaat, kami memohon kepadaMu keyakinan yang benar, kami memohon kepadaMu amal yang saleh, kami memohon kepadaMu agama yang lurus, kami memohon kepadaMu kebaikan yang banyak, kami memohon kepadaMu ampunan dan perlindungan, kami memohon kepadaMu kesehatan yang sempurna, kami memohon kepadaMu syukur atas kesehatan, dan kami memohon kepadaMu terkaya dari semua manusia.

Ya Allah Tuhan kami, terimalah salat kami, puasa kami, salat malam kami, kekhusyu’an kami, kerendahan hati kami, ibadah kami. Sempurnakanlah kelalaian atau kekurangan kami, wahai Allah wahai Allah wahai Dzat yang paling penyayang di antara para penyayang. Semoga rahmat tercurahkan kepada sebaik-baiknya makhlukNya, Muhammad, keluarga, dan sahabat semua, dan segala puji milik Allah, Tuhan semesta alam.”

Keutamaan salat tarawih

sholat

  • Diampuni segala dosa yang telah lalu. Keutamaan ini sesuai dengan hadits riwayat yang memiliki arti sebagai berikut:

“Barang siapa melakukan salat (tarawih) pada bulan Ramadhan dengan ikhlas (karena Allah Ta’alaa) maka diampuni dosa-dosanya yang telah lalu.” (Muttafaqun ‘Alaih)

  • Meningkatkan ketakwaan kepada Allah SWT

Mengerjakan salat tarawih setiap malam di bulan Ramadhan dapat meningkatkan keimanan dan ketaqwaan kepada Allah SWT. 

Setiap amal ibadah yang dikerjakan pasti akan memperoleh balasan berupa pahala dari Allah SWT. Begitu pula dengan ibadah salat tarawih.

 

Artikel ini bersumber dari www.viva.co.id.