Pejabat (Pj) Bupati Flores Timur Doris Rihi menyampaikan maksud kedatangannya, yakni untuk mendapatkan bantuan pembangunan sarana olahraga berupa stadion yang saat ini belum ada di Flores Timur. Foto: Humas Kemenpora

jpnn.com, JAKARTA – Menpora Zainudin Amali menerima audiensi Penjabat (Pj) Bupati Flores Timur, Doris Alexander Rihi, yang hadir bersama Anggota DPRD Flores Timur Yoseph Sani Bethan, Kadis PKO Felix Suban Oda dan Kadis BP4D Nia Korebima.

Kepada Menpora Amali, Pejabat (Pj) Bupati Flores Timur Doris Rihi menyampaikan maksud kedatangannya, yakni untuk mendapatkan bantuan pembangunan sarana olahraga berupa stadion yang saat ini belum ada di Flores Timur.

“Terima kasih atas waktunya Bapak Menteri menerima kami. Kami hadir untuk menyampaikan usulan, karena dulu tahun 2018 pernah menjadi pembahasan bersama untuk pembangunan stadion. Namun, terhambat dan tidak bisa dilanjutkan,” kata Doris Rihi kepada Menpora Amali di Kantor Kemenpora, Senayan, Jakarta, Rabu (27/7).

“Pemda sudah menyiapkan tempatnya, tetapi kami masih membutuhkan dukungan untuk fasilitas ini. Karena dari segi kapasitas dari seluruh warga Flores Timur itu maniak olahraga khususnya sepakbola ada juga bola voli,” tambahnya.

Menurutnya, sangat disayangkan beberapa event besar yang diberikan agar Flores Timur menjadi tuan rumah tetapi tak dapat dilakukan karena keterbatasan sarana prasarana olahraga.

“Hampir setiap bulan ada turnamen. Kemudian, yang menjadi keinginan kami agar memiliki stadion adalah, ada beberapa event besar yang diberikan kepada kami, tetapi kami tidak dapat melakukannya. Sehingga tahun ini digeser ke Lembata yang kebetulan sudah ada stadion tetapi kami belum ada,” urai Doris.

Mendengar hal yang disampaikan Pj. Bupati Flores Timur, Menpora Amali menguraikan, bahwa sebelum tahun 2019 di Kantor Kemenpora memang ada program pembangunan fisik olahraga. Namun, setelah tahun 2019 program itu dipindahkan kepada Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR).

“Memang waktu sebelum tahun 2019 itu ada namanya DAK (Dana Alokasi Khusus) pembangunan fisik gedung olahraga. Tetapi, dari tahun 2019 sampai sekarang itu digeser ke Kementerian PUPR,” jelas Menpora Amali didampingi Staf Ahli Hubungan Pusat dan Daerah, Dwijayanto Sarosa Putera.

Pejabat (Pj) Bupati Flores Timur Doris Rihi menyampaikan maksud kedatangannya, yakni untuk mendapatkan bantuan pembangunan sarana olahraga berupa stadion.


Artikel ini bersumber dari www.jpnn.com.