Senin, 11 Juli 2022 – 23:56 WIB

VIVA Bisnis – Kementerian Perhubungan mengungkapkan, manfaat penyelenggaraan kewajiban pelayanan publik Tol Laut telah dirasakan oleh masyarakat. Terutama dalam menekan disparitas harga yang selama ini terjadi di beberapa daerah.

Dirjen Perhubungan Laut, Kemenhub, Arif Toha menjabarkan, ada sembilan daerah di wilayah Indonesia Barat dan Timur yang mencatat penurunan harga. Hal itu paling signifikan terjadi sepanjang Januari-Mei 2022 berkat adanya Tol Laut. 

“Bahkan ada yang harganya mengalami penurunan hingga setengah harga,” ujar arif dikutip dari keterangannya di Jakarta, Senin, 11 Juni 2022.

Arif mengungkapkan daerah pertama yang mengalami penurunan harga signifikan adalah Kabupaten Natuna di mana telah terjadi penurunan disparitas harga sebesar 43 persen, 75 persen persen untuk pakaian jadi dari Rp80.000 per buah ke Rp45.000 per buah. Selain itu, harga pupuk turun 26,67 persen dari Rp15.000 per kilogram (kg) ke Rp11.000 per kilogram.

Di Kabupaten Kepulauan Anambas, harga baja ringan turun 46,15 persen dari Rp65.000 per m2 ke Rp35.000 per m2. Adapun, harga gula turun 21,43 persen dari Rp14.000 per kg ke Rp11.000 per kg.

Kapal tol laut untuk distribusi logistik (ilustrasi hari pelaut sedunia).

Kapal tol laut untuk distribusi logistik (ilustrasi hari pelaut sedunia).

Selanjutnya, penurunan harga di Wilayah Timur Indonesia terjadi di Kabupaten Rote Ndao di mana harga pakan ternak/ikan turun 42 persen dari Rp15.000 per kg ke Rp8.700 per kg. Harga pupuk turun 40 persen dari Rp80.000 per buah ke Rp45.000 per buah.

Di Kabupaten Tidore Kepulauan, harga kedelai turun 40 persen dari Rp20.000 per kg ke Rp12.000 per kg. Harga tepung terigu turun 25 persen dari Rp12.000per kg ke Rp9.000 per kg dan harga semen turun 21,43 persen dari Rp70.000 per sak ke Rp55.000 per sak.

Di Kabupaten Buru, harga popok bayi dan dewasa turun 50 persen dari Rp3.000 per buah ke Rp1.500/ per buah. Harga detergen/pelembut/pewangi pakaian turun 50 persen dari Rp2.000 per buah ke Rp1.000 per buah. Harga daging ayam ras turun 33,33 persen dari Rp45.000 per kg ke Rp30.000 per kg.

Di Kabupaten Buru Selatan, minyak goreng turun 40 persen dari Rp30.000 per liter menjadi Rp18.000 per liter.

Di Kabupaten Halmahera Timur, harga daging ayam ras turun 40 persen dari Rp50.000 per kg ke Rp30.000 per kg. Harga beras medium turun 33,33 persen dari Rp15.000 per kg ke Rp10.000 per kg. Harga gula turun 33,33 persen dari Rp15.000 per kg ke Rp10.000 per kg.

Di Kabupaten Supiori, harga tepung terigu turun 50 persen dari Rp20.000 per kg ke Rp10.000 per kg. Harga alat tulis perperalatan sekolah turun 50 persen dari Rp8.000 per buah ke Rp4.000 per buah.

Artikel ini bersumber dari www.viva.co.id.