Minggu, 14 Agustus 2022 – 12:55 WIB

Di Tengah Gempuran Perburuan dan Perdagangan, Orangutan Harus Tetap Hidup di Alam - JPNN.com Sumut

Konferensi pers Hari Orang Utan Internasional yang digelar Sumatera Tropical Forest Journalism (STFJ di Kafe Rumah Kita, Jalan STM, Medan, Jumat (12/8). Foto: Finta Rahyuni/JPNN.com

sumut.jpnn.com, MEDAN – Populasi Orangutan di Indonesia terus mengalami penurunan dari waktu ke waktu. Untuk itu, berbagai langkah harus dilakukan guna menyelamatkan satwa tersebut dari kepunahan.

Hal itu ditegaskan oleh Ketua Dewan Kehutanan Daerah (DKD) Sumatera Utara  Panut Hadisiswoyo saat konferensi pers Hari Orang Utan Internasional yang digelar Sumatera Tropical Forest Journalism (STFJ) di Kafe Rumah Kita, Jalan STM, Medan, Jumat (12/8).

Menurut Panut, salah satu langkah yang bisa dilakukan untuk menjaga populasi orangutan yakni dengan membiarkannya tetap berada di hutan. 

“Orangutan tetap di hutan, penjaga hutan, penjaga ekosistem hutan. Kondisi orang utan harus diperjuangkan agar tidak punah,” ujarnya.

Panut mengakui bahwa upaya untuk mengatasi kritis satwa primata ini tidak mudah. Berbagai tekanan kerap dihadapi dalam upaya menghentikan perburuan dan perdagangan hewan dengan nama latin Pongo itu.

Dia memerinci bahwa hewan endemik Indonesia ini sendiri terdiri dari Orangutan Sumatra (Pongo abelii), Orangutan Tapanuli (Pongo tapanuliensis) dan Orangutan Kalimantan (Pongo pygmaeus).

“Orangutan tidak dalam keadaan baik-baik saja. Kita harus menyadari tantangan semakin besar, dengan tekanan yang sangat tinggi dari berbagai aspek. Kebutuhan perluasan lahan, untuk pembangunan, perkebunan, jalan juga lainnya,” sebutnya.

Menurutnya, salah satu faktor yang membuat populasi orangutan semakin terancam karena banyaknya perburuan dan perdagangan serta orangutan yang kerap dijadikan peliharaan oleh oknum-oknum tertentu.

Populasi orangutan di Indonesia terus mengalami penurunan dari waktu ke waktu. Untuk itu, perlu ada langkah yang harus dilakukan untuk menyelamatkan ora

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Sumut di Google News

BERITA TERKAIT

  • Soal Harta Kekayaan Irjen Ferdy Sambo, KPK Angkat Bicara, Ada Apa?
  • Irjen Panca Beri Perintah, 212 PMI Ilegal yang Gagal Diselundupkan ke Kamboja Dipindahkan, Ini Alasannya
  • Waspada, BMKG Pantau 27 Titik Panas di Sumut, Berikut Wilayah Sebarannya
  • Berkah Kemerdekaan, Penjahit Bendera Merah Putih di Medan Banjir Pesanan
  • Bocah Ini Sudah Hilang Berhari-hari, Keluarganya Sudah Cemas, Ternyata
  • Wahai Istri, 3 Cara Ini Bisa Bantu Suami yang Sering Keluar saat Bermain Cinta

Artikel ini bersumber dari sumut.jpnn.com.