TRIBUNNEWS.COM, BRASIL – Ribuan rakyat Brasil yang didominasi oleh mahasiswa, dosen, dan pelajar turun ke jalan membela demokrasi dari ancaman pemimpin sayap kanan, Presiden Jair Bolsonaro.

Tampak dalam Fakultas Hukum Universitas Sao Paulo saat pembacaan surat demokrasi dalam rangka demonstrasi yang diselenggarakan oleh beberapa organisasi sosial di Sao Paulo, Brasil, pada 11 Agustus 2022. - Fakultas Hukum Universitas Sao Paulo menjadi tuan rumah demonstrasi untuk membela demokrasi, pengadilan yang lebih tinggi dan Negara Hukum Demokratik. (Photo by Miguel SCHINCARIOL / AFP)
Tampak dalam Fakultas Hukum Universitas Sao Paulo saat pembacaan surat demokrasi dalam rangka demonstrasi yang diselenggarakan oleh beberapa organisasi sosial di Sao Paulo, Brasil, pada 11 Agustus 2022. – Fakultas Hukum Universitas Sao Paulo menjadi tuan rumah demonstrasi untuk membela demokrasi, pengadilan yang lebih tinggi dan Negara Hukum Demokratik. (Photo by Miguel SCHINCARIOL / AFP) (AFP/MIGUEL SCHINCARIOL)

Demonstrasi dipusatkan di Fakultas Hukum Universitas Sao Paulo sebagai titik dibuatnya manifesto warga dibacakan dan ditandatangani oleh satu juta orang Brasil untuk menumbangkan rezim diktator militer pada 45 tahun lalu.

Orang-orang mengikuti demonstrasi membela demokrasi dan keadilan di Sao Paulo, Brasil, pada 11 Agustus 2022. - Fakultas Hukum Universitas Sao Paulo menjadi tuan rumah demonstrasi membela demokrasi, pengadilan tinggi dan Negara Bagian Demokratik Hukum. (Photo by NELSON ALMEIDA / AFP)
Orang-orang mengikuti demonstrasi membela demokrasi dan keadilan di Sao Paulo, Brasil, pada 11 Agustus 2022. – Fakultas Hukum Universitas Sao Paulo menjadi tuan rumah demonstrasi membela demokrasi, pengadilan tinggi dan Negara Bagian Demokratik Hukum. (Photo by NELSON ALMEIDA / AFP) (AFP/NELSON ALMEIDA)

Aktivis pro demokrasi ini khawatir Presiden Jair Bolsonaro akan mencoba kembali dalam pemilihan presiden dan melanjutkan kekuasaannya karena tidak menghormati hasil pemungutan suara.

Mahasiswa berpartisipasi dalam demonstrasi membela demokrasi dan keadilan dan menentang Presiden Brasil Jair Bolsonaro di Sao Paulo, Brasil, pada 11 Agustus 2022.
 (Photo by NELSON ALMEIDA / AFP)
Mahasiswa berpartisipasi dalam demonstrasi membela demokrasi dan keadilan dan menentang Presiden Brasil Jair Bolsonaro di Sao Paulo, Brasil, pada 11 Agustus 2022. (Photo by NELSON ALMEIDA / AFP) (AFP/NELSON ALMEIDA)

Jair Bolsonaro telah berulang kali berusaha untuk mendiskreditkan sistem pemungutan suara Brasil. Bolsonaro mengklaim bahwa mesin pemungutan suara elektronik memungkinkan kecurangan, karena tidak adanya jejak kertas secara manual.

Mahasiswa berpartisipasi dalam demonstrasi membela demokrasi dan keadilan dan menentang Presiden Brasil Jair Bolsonaro di Sao Paulo, Brasil, pada 11 Agustus 2022.(Photo by NELSON ALMEIDA / AFP)
Mahasiswa berpartisipasi dalam demonstrasi membela demokrasi dan keadilan dan menentang Presiden Brasil Jair Bolsonaro di Sao Paulo, Brasil, pada 11 Agustus 2022.(Photo by NELSON ALMEIDA / AFP) (AFP/NELSON ALMEIDA)

Setahun yang lalu, Bolsonaro mencoba mengubah sistem guna memperkenalkan surat suara tercetak, tetapi proposal itu ditolak oleh Kongres.

Mahasiswa berpartisipasi dalam demonstrasi membela demokrasi dan keadilan dan menentang Presiden Brasil Jair Bolsonaro di Brasilia, Brasil, pada 11 Agustus 2022.
 (Photo by Sergio Lima / AFP)
Mahasiswa berpartisipasi dalam demonstrasi membela demokrasi dan keadilan dan menentang Presiden Brasil Jair Bolsonaro di Brasilia, Brasil, pada 11 Agustus 2022. (Photo by Sergio Lima / AFP) (AFP/SERGIO LIMA)

Kritik terhadap Bolsonaro disuarakan atas kekhawatiran bahwa dia akan mengikuti contoh buruk yaitu mantan Presiden AS Donald Trump.

Mahasiswa, dosen, dan beberapa kelompok masyarakat sipil menghadiri upacara pembacaan surat publik untuk mendukung demokrasi di kampus Universitas Katolik Kepausan Rio de Janeiro, di Rio de Janeiro, Brasil, pada 11 Agustus 2022. (Photo by MAURO PIMENTEL / AFP)
Mahasiswa, dosen, dan beberapa kelompok masyarakat sipil menghadiri upacara pembacaan surat publik untuk mendukung demokrasi di kampus Universitas Katolik Kepausan Rio de Janeiro, di Rio de Janeiro, Brasil, pada 11 Agustus 2022. (Photo by MAURO PIMENTEL / AFP) (AFP/MAURO PIMENTEL)
Mahasiswa berpartisipasi dalam demonstrasi membela demokrasi dan keadilan dan menentang Presiden Brasil Jair Bolsonaro di Brasilia, Brasil, pada 11 Agustus 2022. (Photo by Sergio Lima / AFP)
Mahasiswa berpartisipasi dalam demonstrasi membela demokrasi dan keadilan dan menentang Presiden Brasil Jair Bolsonaro di Brasilia, Brasil, pada 11 Agustus 2022. (Photo by Sergio Lima / AFP) (AFP/SERGIO LIMA)

Lihat foto lainnya klik di sini : Rakyat brasil bersatu untuk membela demokrasi


Artikel ini bersumber dari www.tribunnews.com.