Jakarta: Zoom Video Communications mengumumkan ketersediaan Bahasa Indonesia untuk Zoom Meeting dan Zoom Webinar, melengkapi 13 bahasa lainnya yang telah lebih dulu tersedia di platform ini.
 
Banyaknya pengguna Indonesia yang mengandalkan Zoom Meeting dan Zoom Webinar untuk berkolaborasi diklaim mendorong Zoom untuk menciptakan platform yang lebih inklusif, sehingga para pengguna dapat bekerja, belajar, dan terhubung tanpa hambatan, apa pun bahasa yang digunakan.
 
Penambahan Bahasa Indonesia membuka akses lebih besar bagi pengguna terhadap platform komunikasi Zoom yang intuitif dan aman, yang dapat membantu meningkatkan kualitas berkolaborasi, produktivitas, serta menambah kedekatan dengan karyawan, yang merupakan faktor penting di era lingkungan kerja hybrid sekarang ini.





Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?


Zoom juga mengumumkan situs Zoom versi Bahasa Indonesia. Pengguna kini dapat mengakses informasi dan pembaruan Zoom, serta menjelajahi dan membeli berbagai penawaran dari platform Zoom dalam Bahasa Indonesia.
 
“Melalui peluncuran ini, kami sangat senang dapat memberikan pengalaman berkolaborasi dan komunikasi yang inklusif bagi para pengguna di Indonesia, sebagai pasar pertumbuhan strategis bagi Zoom,” kata Ricky Kapur, Head of APAC for Zoom.
 
“Bahasa Indonesia yang tersedia dalam Zoom Meeting dan Zoom Webinar melengkapi penyempurnaan pada platform Zoom sebelumnya, seperti Zoom Whiteboard, Zoom Apps, dan kemampuan untuk menampilkan penerjemah secara live, di samping berbagai inovasi lainnya.”
 
Lokalisasi solusi-solusi Zoom untuk menjawab kebutuhan pasar ini mempertegas komitmen Zoom di Indonesia. Zoom berharap dapat menciptakan peluang bagi pengguna lokal lewat peningkatan aksesibilitas dan ketersediaan platform, sehingga dapat mendukung literasi digital, pengembangan pendidikan, dan upaya reskilling di Indonesia.
 
Baru-baru ini, Zoom menjadi mitra resmi untuk kampanye pemerintah Indonesia bertajuk ‘Makin Cakap Digital’ yang bertujuan untuk meningkatkan literasi digital di Indonesia.
 
Diluncurkan pada 2021, kampanye ini memiliki serangkaian kelas literasi digital sepanjang tahun yang dapat diakses secara virtual dan gratis, dengan tujuan untuk meningkatkan kemampuan dasar peserta di bidang fotografi, videografi, media sosial, berbicara di depan umum, pemasaran digital, dan lain-lain.
 
“Menambahkan Bahasa Indonesia untuk Zoom Meeting dan Zoom Webinar sejalan dengan fokus Zoom dalam menyempurnakan pengalaman belajar dan membuat platform ini menjadi lebih dekat dan mudah diakses oleh semua orang,” tutup Ricky.
 

(MMI)

Artikel ini bersumber dari www.medcom.id.