SURYA.CO.ID, SURABAYA – Laga dramatis mewarnai hari kesepuluh Honda DBL with KFC 2022 East Java Series – North Region di DBL Arena, Sabtu (27/8/2022).
Saat mempertemukan tim putra SMA Khadijah Surabaya menantang Wicesa Anggadha (moto dari SMAN 3 Mojokerto), duel ini dimenangkan oleh skuad Wicesa Anggadha dengan skor tipis 20-18.
Kedua tim menunjukkan permainan ngeyel sejak tip-off atau tepis mula.
SMA Khadijah justru sempat unggul enam poin menjelang turun minum pada jeda halftime. Namun, akhirnya berhasil dipangkas hingga selisih tiga poin oleh anak-anak Wicesa Anggadha.
Pasukan SMA Khadijah yang baru saja memainkan gim pertama menunjukkan semangat untuk memenangi game ini. Apalagi mendapat dukungan dari DJ mania (sebutan suporter SMA Khadijah Surabaya).
Sayangnya, akibat terlalu bersemangat beberapa pemain pentingnya terkena foul trouble atau sudah melakukan empat pelanggaran sebelum kuarter ketiga berakhir.
Sementara itu, Wicesa Anggadha kerap kali kesulitan dalam memanfaatkan tembakan bebas gratis, sedangkan Khadijah malah hilang fokus ketika kuarter keempat dibawah dua menit kurang. Jarak poin yang sebelumnya lima poin dipangkas habis oleh Wicesa Anggadha.
Tepat menjelang bel tanda habisnya kuarter empat berbunyi, Rizky Kanaya mencetak tambahan dua poin atau buzzer beater. Lewat aksi layup yang sempurna. Sekaligus memastikan kemenangan bagi Wicesa Anggadha.
Selepas laga, sang pahlawan kemenangan Wicesa Anggadha, Rizky, justru mendapat perawatan medis. Ternyata sepanjang pertandingan dia harus tampil menahan rasa sakit akibat cedera engkel yang dia terima waktu persiapan latihan untuk laga hari ini.
“Mau tidak mau kami harus memenangi game ini agar peluang lolos masih ada,” ujar Ariel, shooting guard Wicesa Anggadha. ”Semua berjuang dan berkorban untuk menang, termasuk Rizky yang jadi penyelamat kemenangan kami hari ini,” sambungnya.
Dengan kemenangan ini, SMAN 3 Mojokerto memuncaki klasemen sementara Grup E dengan mengemas 3 poin.
Hasil dari sekali menang dan sekali menelan kekalahan dari SMAN 10 Surabaya dengan skor 39-13 pada laga 21 Agustus lalu.
Sementara SMAN 10 Surabaya berada di peringkat kedua dengan mengemas 2 poin dari satu laga. Di posisi juru kunci dihuni SMA Khadijah Surabaya dengan 1 poin.
Pada laga terakhir penyisihan Grup E, masih menyisakan satu laga lagi mempertemukan SMAN 10 Surabaya yang akan bentrok dengan SMA Khadijah Surabaya.
Tim yang memuncaki klasemen akhir Grup E nanti akan berhak otomatis lolos ke babak Playoff. Sedangkan tim yang berposisi runner-up akan bersaing dengan penghuni kedua dari grup lainnya. Untuk memastikan lolos ke Playoff dengan status runner-up terbaik. (*)
Artikel ini bersumber dari surabaya.tribunnews.com.