SURYA.CO.ID, TULUNGAGUNG – Sindikasi Survei Indonesia (SSI) melakukan survey preferensi pilihan warga Tulungagung, jika saat ini dilakukan pemilihan presiden. Survey yang dilakukan 14-25 Juni 2022 ini mengambil 440 responden dari seluruh wilayah Tulungagung.

Dengan persentase laki-laki dan perempuan sama-sama 50 persen, sebanyak 94,9 persen responden ada di kawasan pedesaan, dan 5,1 persen di kelurahan/kota. “Kami berikan pertanyaan terbuka kepada responden, jika dilakukan Pilpres saat ini, siapa pilihan mereka,” ujar Manajer Riset SSI, Tri Adi Saputro, Minggu (17/7/2022).

Jawaban tertinggi dari responden adalah Ganjar Pranowo dengan 15,4 persen. Disusul Prabowo Subianto 6,9 persen, Jokowi 6,8 persen, Ridwan Kamil 0,6 persen, Muhaimin Iskandar 0,6 persen, dan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) 0,5 persen.

Tiga tokoh mendapatkan 0,3 persen, yaitu Sandiaga Uno, Megawati Soekarno Putri dan Abdullah Abu Bakar. Sedangkan lima tokoh lainnya mendapat 0,2 persen, yaitu Khofifah Indar Parawansa, Hary Tanoesoedibjo, Gibran Rakabuming Raka, Dedi Mulyadi, dan Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok. Sebanyak 3,2 persen responden menjawab rahasia, dan 63,6 persen menjawab tidak tahu.

SSI juga mengukur tingkat pengenalan para tokoh yang selama ini muncul di publik, baik lewat baliho maupun segala bentuk pencitraannya. “Kami bacakan nama-nama tokoh tersebut, apakah responden pernah mendengar atau melihat, dan apakah suka dengan tokoh itu,” sambung Tri.

Prabowo mendapat pengenalan paling tinggi dengan 85,4 persen. Namun ternyata tingkat kesukaan responden kepada Prabowo hanya 58,2 persen. Di bawahnya ada Ganjar dengan tingkat pengenalan 75,7 persen dan tingkat kesukaan 75,4 persen. Sandiaga Uno mendapat tingkat pengenalan 72,2 persen dan tingkat kesukaan 61,6 persen.

Tingkat pengenalan terhadap Anies Baswesdan 71,5 persen, tingkat kesukaan 57,6 persen. Tingkat pengenalan terhadap Puan Maharani 59,8 persen dengan tingkat kesukaan 51,9 persen.

Tingkat pengenalan terhadap AHY 55,1 persen, dengan tingkat kesukaan 56,7 persen. Tingkat pengenalan terhadap Muhaimin Iskandar 51,4 persen, dengan tingkat kesukaan 57,2 persen

Erick Thohir mendapat tingkat pengenalan 50,9 persen dan tingkat kesukaan 60,5 persen. Terakhir Airlangga Hartarto mendapat tingkat pengenalan 31,8 persen dan tingkat kesukaan 58,9 persen.

Simulasi Pilpres
Selanjutnya SSI melakukan simulasi Pilpres dengan 9 calon. Hasilnya Ganjar mendapat pilihan tertinggi dengan 31,6 persen. Lalu disusul Prabowo dengan 11,1 persen, Anies 2,3 persen, dan Muhaimin 2,3 persen.

Lima tokoh lainnya, Sandiaga mendapat 1,7 persen, AHY 1,5 persen, Puan Maharani 1,4 persen, Erick Tohir 1,1 persen, dan Airlangga Hartarto 0,5 persen. “Sebanyak 46,5 persen responden tidak menjawab,” ungkap Tri.

Sedangkan pada simulasi pasangan Capres dan Cawapres, pasangan Ganjar-Airlangga mendapat dukungan tertinggi dengan 22,9 persen.

Pasangan Prabowo dengan Sandi 7,2 persen, Prabowo dengan Anies 3,9 persen, dan Prabowo denan Puan 3,2 persen. Sedangkan pasangan Anies-Erick mendapat 2,8 persen, Prabowo-Muhaimin mendapat 2,6 persen, serta Anies-AHY mendapat 2,2 persen.

Namun jumlah responden yang tidak menjawab tetap tinggi yaitu sebesar 55,2 persen. Mereka adalah representasi dan swing voters atau pemilih yang belum menentukan pilihannya.

“Tingginya swing voters ini membuka kesempatan bagi calon lain. Masih ada kesempatan untuk mulai melakukan personal branding,” pungkasnya. ****


Artikel ini bersumber dari surabaya.tribunnews.com.