SURYA.CO.ID, PASURUAN – Alfin Nurul Firdaus, pemuda asal Bahrowo, Kecamatan Beji, Kabupaten Pasuruan mengharumkan nama Indonesia dan daerahnya. Ini setelah ia menorehkan prestasi di kancah internasional berupa penghargaan dalam acara ASEAN Plus Youth Volunteer Forum and ASEAN Plus Youth Volunteer Award.

Bersama organisasi yang dirintisnya, Pasuruan Youth Forum, Alfin menjadi satu-satunya wakil dari Indonesia yang ditunjuk Kementrian Luar Negeri (Kemenlu) RI. Acara ini diselenggarakan National Committee on Youth of Vietnam (NCYV) bekerjasama dengan Jepang, dan digelar di Provinsi Quang Binh, Vietnam pada 23 – 27 Agustus 2022 lalu.

Kegiatan ini diikuti 50 pemuda dari 10 negara Asean, China dan Jepang. Peserta merupakan para pemimpin, inisiator maupun sukarelawan aktif dari berbagai organisasi. Kepada SURYA, Alfin menjelaskan, tujuan acara ini adalah sebagai wadah untuk diskusi dan bertukar pikiran tentang ide dan pengalaman dalam dunia relawan.

Menurutnya, Pasuruan Youth Forum ditunjuk sebagai penerima penghargaan ASEAN Plus Youth Volunteer Award for Organization. “Allhamdulillah, kami ditunjuk karena berhasil menunjukkan dampak yang sangat baik dalam kurun waktu empat tahun,” ungkap Alfin, Selasa (30/8/2022).

Dalam forum internasional tersebut, perempuan berjilbab ini juga aktif memberi ide-ide berdasarkan pengalamannya dalam membangun komunitas sosial di Pasuruan. “Acara ini menjadi ajang internasional yang memberikan ruang dan kesempatan untuk memperkenalkan Kabupaten Pasuruan di forum yang lebih luas,” lanjut Alfin.

Ia berharap semakin banyak pemuda Pasuruan sadar akan pentingnya pendidikan dan volunteering. Itu menjadi dasar untuk pembangunan Pasuruan. “Kami bergerak di bidang pendidikan, pengembangan pemuda dan kewirausahaan. Kegiatan kami seperti pelatihan, camp, seminar, dan lainnya,” urainya.

Disampaikan Alfin, hingga saat ini pihaknya mampu memberi dampak ke 1000 lebih pemuda Pasuruan. “Kami juga memberikan pelatihan persiapan kerja,” paparnya.

Ketua Komisi I DPRD Kabupaten Pasuruan, Sugiarto mengaku bersyukur dan bangga dengan pemuda-pemudi pasuruan yang beprestasi seperti ini. Apalagi, kata dia, hidupnya didedikasikan untuk bergerak dalam kegiatan kemasyarakatan.

“Mereka masih muda, tetapi ikut serta dalam pembangunan di Kabupaten Pasuruan. Perlu diapresiasi serta diberi ruang dan kesempatan dalam program pemerintah daerah Pasuruan. Apalagi bisa memberi peran pemuda dalam pembangunan,” kata Sugiarto. ****


Artikel ini bersumber dari surabaya.tribunnews.com.