SURYA.CO.ID, SURABAYA – Memastikan keandalan penyaluran penyediaan kebutuhan listrik menjadi komitmen utama PLN untuk memberikan pelayanan terbaik prioritas utama terhadap pelanggan, utamanya peningkatan layanan kepada pelanggan KTT (Konsumen Tegangan Tinggi).

Setelah melalui proses investigasi sebagai tindak lanjut atas temuan hasil assessment yang dilakukan di Gardu Induk (GI) Perak pada Februari lalu, menunjukkan adanya kenaikan hasil saat dilakukan pengujian pertahanan kontak antar fasa, dan perlu penanganan overhaul secara mayor untuk perbaikan GI, PLN Unit Induk Transmisi Jawa Bagian Timur dan Bali (UIT JBM) melalui Unit Pelaksana Transmisi Surabaya (UPT Surabaya) membuat Bay Emergency Bogasari di Gardu Induk (GI) Perak 150 kV.

Didik Fauzi Dakhlan, General Manager UIT JBM, mengatakan, tindakan cepat perlu dilakukan PLN agar pasokan penyediaan kebutuhan listrik untuk pelanggan, terutama KTT, yaitu PT Indofood Sukses Makmur Tbk Divisi Bogasari terjamin andal dan aman.

“Mengingat perusahaan yang bergerak dalam bidang penggilingan gandum menjadi tepung terigu tersebut memiliki kapasitas giling terbesar di dunia, serta berorientasi pasar Nasional dan Internasional,” kata Didik, Selasa (30/8/2022).

Apalagi perlu waktu yang dibutuhkan cukup panjang untuk masa overhaul.

Sehingga perlu inisiatif lebih cepat dan mungkin dilakukan sebagai pelayanan PLN kepada KTT yaitu dengan melakukan penambahan Bay Emergency Bogasari yang menjadi backup agar penyaluran listrik tetap terjaga tanpa padam.

Lebih lanjut, Didik memaparkan bahwa PT Indofood Sukses Makmur Tbk Divisi Bogasari merupakan Konsumen Tegangan Tinggi yang mendapat suplai aliran listrik dari GI Perak sebesar 32 MW dan merupakan pelanggan premium PLN Tanpa Padam.

“PLN terus berupaya memberi pelayanan yang ekstra untuk menjaga keandalan dan pasokan aliran listrik kepada PT Indofood Sukses Makmur Tbk Divisi Bogasari yang merupakan pelanggan premium. Sehingga, keandalan suplai listrik kepada salah satu pelanggan KTT yang disuplai dari jalur SUTT 150 kV Tandes-Perak harus dijaga,” beber Didik.

Dalam penyelesaian pekerjaan, Manager Unit Pelaksana Transmisi (MUPT) Surabaya, Christian Ismunandar, menyampaikan pekerjaan pemasangan Bay Emergency Bogasari berhasil dikerjakan selama sepekan sejak awal dimulai pada Selasa (23/8/2022) lalu, dalam keadaan online, tanpa perlu dilakukan pemadaman.

“PLN berupaya agar pemasangan CVT dapat dilakukan cepat dan effisien. Setelah pemasangan CVT, selanjutnya dilakukan pemasangan PMT serta pemasangan Material Transmisi Utama lainnya. Bay Emergency Bogasari berhasil diselesaikan pada Minggu (28/8/2022).


Artikel ini bersumber dari surabaya.tribunnews.com.