Madinah: Kepala Daerah Kerja (Daker) Madinah Amin Handoyo memastikan jemaah haji Indonesia yang tiba di Madinah mendapat tasrih atau surat izin masuk ke Raudhah Masjid Nabawi. Tasrih diberikan untuk jemaah gelombang satu maupun dua.
 
“Akan kita proses tasrihnya untuk bisa masuk ke Raudhah Masjid Nabawi,” kata Amin di Madinah, Sabtu, 23 Juli 2022.
 
Pembuatan tasrih sudah dilakukan pada masa kedatangan jemaah haji gelombang pertama yang mendarat di Madinah, sebelum prosesi ibadah haji. Layanan yang sama diberikan kepada jemaah haji gelombang kedua yang mendarat di Jeddah dan mulai tiba di Madinah pada 21 Juli 2022.

Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?


Pengurusan tasrih jemaah haji Indonesia untuk masuk ke Raudhah diproses oleh Seksi Bimbingan Ibadah Daker Madinah. Tiga hari sebelum keberangkatan jemaah ke Kota Nabi itu, Seksi Bimbingan Ibadah sudah mengajukan penerbitan tasrih kepada pihak yang berwenang melalui sistem e-Haj.
 
“Jadi, kami upayakan saat jemaah tiba di Madinah, izin tasrih masuk Raudhah sudah terbit. Di situ tertera jadwal jemaah masuk ke Raudhah,” kata Amin.

Untuk memproses izin tasrih tersebut, kata Amin, Seksi Bimbingan Ibadah Daker Madinah sudah mendapatkan user dari pengelola e-Haj Kantor Urusan Haji (KUH) Jeddah. Mereka selanjutnya memasukkan nama-nama jemaah di setiap kloter berdasarkan rencana kedatangannya di Madinah. Ada pula rencana jadwal masuk Raudhah, baik tanggal maupun waktunya.
 
Amin mengatakan akses masuk Raudhah Nabawi dibedakan untuk jemaah perempuan dan laki-laki. Jemaah perempuan menunggu masuk Raudhah melalui pelataran Masjid Nabawi di pintu 24. Sedangkan, jemaah laki-laki menunggu di pelataran Masjid Nabawi pintu 37.
 
Selain menggunakan izin tasrih yang diterbitkan Daker Madinah, jemaah haji juga bisa mengurus izin masuk Raudhah secara mandiri dan daring. Ada dua aplikasi yang bisa digunakan, yaitu Eatmarna dan Tawakkalna. Namun, kedua aplikasi ini hanya bisa diakses dengan menggunakan jaringan lokal Arab Saudi.
 
Amin mengimbau jemaah tetap menjaga protokol kesehatan selama di Madinah. Termasuk, saat di Masjid Nabawi dan Raudhah. Mekanisme izin tasrih dan pendaftaran online memberi kepastian setiap jemaah bisa masuk Raudhah secara terjadwal. Hal ini diharapkan juga dapat mengatur jemaah agar tidak terlalu berkerumun.
 
Pemerintah Arab Saudi tahun ini memberlakukan aturan baru untuk bisa masuk ke Raudhah Masjid Nabawi di Madinah. Jemaah haji harus mendapat surat izin terlebih dahulu dari otoritas setempat.
 

(AGA)


Artikel ini bersumber dari www.medcom.id.