Jakarta: Pernahkah kamu merasa ingin sekali makan keripik, gorengan, atau camilan lain seperti junk food yang renyah dan gurih? Tentu, setiap orang pernah merasakah hal itu ya.

Rasa asin sering kali bisa membuat kita ketagihan. Karena asupan garam memang penting untuk tubuh dan pikiran. Namun, terlalu banyak garam juga bisa mengakibatkan berbagai masalah kesehatan lho!

“Mengonsumsi makanan ringan atau ‘garam’ bukanlah hal yang buruk tetapi masalah muncul ketika kamu jadi kecanduan,” tutur Dr Snehal Adsule, pelatih penurunan berat badan, dilansir dari Helath Shots.   

Dr. Snehal juga menyebutkan tiga alasan yang menyebabkan kamu jadi ketagihan makanan asin, di antaranya: 

 

1. Stres

Biasanya, saat cemas sering kali kita menginginkan makanan yang dapat menenangkan. Mengapa? Itu karena kita ingin merasa lebih baik dan makanan yang menenangkan ini cenderung mengandung banyak garam dan gula. 

“Oleh karena itu, pada saat Anda melihat sekantong keripik, akan lebih bijaksana untuk menilai terlebih dahulu suasana hati Anda dan kemudian memikirkan kegiatan penghilang stres lainnya seperti menghubungi teman, mendengarkan musik atau bermain game favorit Anda,” saran. Dr. Snehal. 



(Ketagihan makan garam berhubungan dengan kebiasaan. Foto: Ilustrasi. Dok. Freepik.com)

 

2. Kelaparan

Ketika kamu hanya makan salad untuk makan siang, kamu akan merasa sangat kelaparan di sore dan malam hari. Jika sudah begitu, otakmu akan berpikir untuk mengonsumsi makanan cepat saji atau sesuatu yang gurih dan asin. Jadi, usahakanlah makan dalam jumlah yang sesuai untuk tubuh, sehingga kamu  tidak akan menginginkan makanan asin.
 

3. Kebiasaan

Ketagihan makan garam berhubungan dengan kebiasaan. Tubuh cenderung memiliki keinginan yang lebih besar untuk garam jika kamu mengonsumsi makanan tinggi natrium karena itulah yang biasa diterimanya. 

Dr. Snehal menyarankan agar kurangi asupan makanan olahan dan kemasan untuk mengurangi keinginanmu akan makanan asin. Sehingga, tubuh mungkin menjadi terbiasa untuk mengonsumsi lebih sedikit garam, sehingga mengurangi keinginan untuk makan.

“Jika Anda sudah mencoba beberapa hal tadi dan masih menginginkan garam, Anda mungkin perlu memeriksa aspek fisiologis yang terkait dengannya seperti gangguan tiroid atau ginjal, dehidrasi, kehamilan, PMS, kurang tidur, ketidakseimbangan elektrolit, dan lain sebagainya,” tutup Dr. Snehal. 
(yyy)

Artikel ini bersumber dari www.medcom.id.