Shanghai: Produsen baterai kendaraan listrik (EV) terbesar di dunia, CATL, menggandakan labanya lebih dari dua kali lipat pada kuartal kedua karena otoritas Tiongkok meluncurkan insentif untuk meningkatkan penjualan EV guna meredam dampak lockdown selama periode tersebut.
 
CATL, yang kliennya termasuk Tesla, Volkswagen dan BMW, membukukan laba bersih 6,68 miliar yuan (USD974,61 juta) dari April hingga Juni atau naik 164 persen dari tahun lalu. Pendapatan juga melonjak menjadi 64,29 miliar yuan dalam periode tiga bulan tahun in atau naik dari 24,91 miliar yuan pada tahun lalu.
 

Perusahaan mengatakan bahwa lockdown di beberapa kota termasuk Shanghai, berdampak pada pasar domestiknya. Permintaan, bagaimanapun, tetap kuat karena otoritas lokal meluncurkan insentif untuk mempromosikan penjualan EV dan perusahaan meluncurkan model baru.
 
“Pertumbuhan penjualan EV melawan tren keseluruhan dari melemahnya penjualan mobil di pasar utama Tiongkok, Eropa dan Amerika Serikat, yang dilanda Covid-19 dan masalah rantai pasokan,”kata CATL dikutip dari Channel News Asia, Rabu, 24 Agustus 2022.





Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?


Penjualan EV melonjak 120 persen pada semester pertama di Tiongkok. Sementara itu penjualan kendaraan secara keseluruhan turun 6,6 persen, menurut Asosiasi Produsen Mobil Tiongkok.
 
Namun, kenaikan harga logam, terutama lithium, membebani margin keuntungan CATL pada baterai EV, yang turun menjadi 15,04 persen dari 22 persen pada akhir 2021.
 
CATL mengatakan telah mengambil langkah-langkah termasuk menandatangani kontrak jangka panjang dengan pemasok, mendaur ulang bahan dan menegosiasikan skema harga baterai dinamis dengan pembuat mobil untuk mengurangi tekanan kenaikan biaya.
 
Perusahaan juga mempercepat ekspansi di pasar luar negeri dengan kontrak untuk memasok baterai ke klien termasuk Mercedes-Benz dan BMW di Eropa dan Ford di Amerika Serikat, di mana insentif pemerintah mendorong permintaan EV.
 
Awal bulan ini diumumkan bahwa mereka akan membangun pabrik baterai senilai USD7,6 miliar di Hungaria, yang terbesar di Eropa sejauh ini.
 
Pangsa pasar CATL di pasar baterai EV global mencapai 34,8 persen pada semester pertama, memperpanjang keunggulannya dengan peningkatan 6,2 persen dari tahun lalu, menurut data dari SNE Research.
 
LG Energy Solution Korea Selatan, yang membukukan penurunan penjualan sebesar 73 persen pada laba kuartal kedua, mengikuti CATL dengan pangsa pasar sebesar 14,4 persen.
 

(SAW)

Artikel ini bersumber dari www.medcom.id.