Koordinator Wilayah Des Ganjar Jambi, Tigor Sinaga menjelaskan, deklarasi dihadiri dari penduduk desa yang berasal dari berbagai wilayah di Jambi. Kekaguman mereka terhadap sosok Ganjar, disebut Tigor, menyatukan mereka untuk bisa berkumpul pada hari tersebut.
“Di sini kita bisa menyuarakan aspirasi kita, bahwa ada anak Bangsa yang punya rekam jejak kinerja yang jelas, sehingga sangat tepat dideklarasikan untuk posisi Presiden 2024,” kata Tigor di Lapangan Muara Bulian, Pijoan, Kabupaten Muaro Jambi, Selasa, 23 Agustus 2022.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Tigor melanjutkan, sejatinya figur Ganjar sudah cukup dikenal banyak masyarakat Jambi. Terlebih banyak warga keturunan Jawa yang mendiami wilayah yang dikenal sebagai Kota Bertuah tersebut. Namun, ia bersama seluruh relawan Des Ganjar bertekad untuk lebih mendekatkan figur Ganjar ke pelosok-pelosok desa di Jambi.
Baca: Sederet Dinas di Jateng Raih Penghargaan, Ganjar: Jangan Berpuas Diri
Menurut Tigor, Ganjar adalah sosok pemimpin sejati yang benar-benar bekerja untuk masyarakat. Banyak program Ganjar di Jawa Tengah yang menurut Tigor sangat cocok jika diterapkan pada seluruh desa di Indonesia.
“Banyak program-program bagus di Jawa Tengah. Akan rindu kita jika diterapkan di seluruh Indonesia, terutama Jambi. Misalnya, program Desa Inklusif, lalu Desa Antikorupsi. Semua ini berhasil dijalankan dengan melibatkan partisipasi masyarakat karena kedekatan Pak Ganjar dengan rakyat hingga otoritas desa,” ujarnya.
Lebih lanjut, Tigor menilai, kemajuan suatu Bangsa bisa dimulai dengan pembangunan di desa. Sebab itu, menurutnya sangat penting bagi pemimpin untuk memperhatikan nasib masyarakat desa. Termasuk di antaranya pembangunan infrastruktur di desa, dan peningkatan ekonomi kreatif di sana.
“Hal ini telah dilakukan Ganjar di Jawa Tengah. Makanya kami mendukungnya, dan kami akan menguatkan jaringan kami di desa-desa, untuk menguatkan aspirasi ‘Ganjar Presiden 2024’,” teguh Tigor.
Terpisah, Purwanto, Kepala Desa Danau Sarang Elang, turut menyatakan dukungannya kepada Ganjar. Menurut pria yang sudah belasan tahun menjadi kepala desa tersebut, kepedulian dan keterbukaan Ganjar Pranowo terhadap masyarakat desa patut diacungi jempol.
“Saya lihat di Jawa Tengah itu, masyarakat desa diperhatikan. Warganya diberi pelatihan-pelatihan, supaya mereka bisa hidup mandiri, dan bisa punya skill tersendiri. Gubernurnya bahkan bisa duduk bersama masyarakat desa tanpa canggung, tanpa sekat. Harapan saya juga ada pemberdayaan desa di Desa Danau Sarang Elang,” harap Purwanto.
(ALB)
Artikel ini bersumber dari www.medcom.id.