Jakarta: Selebgram dan Influencer Tasyi Athasyia dan Tasya Farasya tengah ramai diperbincangkan di media sosial. Hal itu terjadi setelah Tasyi tidak menghadiri acara ulang tahun anak Tasya. Terkait hal itu, suami Tasyi Syeikh Zaki turut buka suara.
 
Tasyi Athasyia diketahui tidak hadir dalam perayaan ulang tahun keponakannya, Maryam Lily yakni putri dari kembarannya Tasya Farasya. Hal itu mengundang rasa penasaran warganet hingga timbul isu perselisihan di antara keduanya. Bahkan banyak pula yang menduga bahwa Tasyi dan Tasya sedang tidak akur.
 
Selain itu, banyak juga opini-opini warganet yang belum pasti kebenarannya seperti Tasyi sengaja tidak diundang dan tidak disukai oleh keluarganya. Terkait isu-isu tersebut akhirnya sang suami Tasyi, Syekh Zaki memberikan kebenaran yang sebenarnya.





Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?


Melalui kanal Youtube milik Tasyi, sang suami memberikan klarifikasi dan membeberkan alasan Tasyi tidak datang ke pesta ulang tahun anak Tasya.
 
“Alasan mengapa Tasyi tidak datang ke acara ulang tahun Lily karena kami mengalami masalah pernikahan,” kata Syekh Zaki.
 
Sang suami menjelaskan bahwa dia memang melarang Tasyi untuk hadir ke pesta tersebut. Dikarenakan, dalam pesta tersebut juga diundang seseorang yang memiliki niat jahat pada rumah tangga Tasyi dan Syekh Zaki.
 
“Karena di ulang tahun Lily itu, diundang orang yang berkali-kali melakukan takhbib (tindakan merusak rumah tangga orang lain). Dan yang namanya pemimpin rumah tangga itu ibaratkan jendral di medan perang, kita kalau buat keputusan tidak boleh ragu,” lanjutnya.
 
Syeikh Zaki juga menjelaskan bahwa dirinya dengan tegas melarang sang istri untuk menghadiri acara atau perkumpulan yang di dalamnya terdapat orang-orang pelaku takhbib.
 
“Jadi karena dalam ulang tahun Lily itu ada orang yang berkali-kali melakukan takhbib, aku buat keputusan Tasyi tidak boleh datang,” tegasnya.
 
Syeikh Zaki mengaku dirinya tidak menjelaskan masalah pelaku takhbib itu kepada keluarga besar Tasyi dan Tasya, karena jika ia jelaskan segala keputusannya akan ada banyak pihak lain yang aibnya terbuka dan ia tidak ingin membuka aib orang-orang tersebut.
 
(Eka Putri Wahyuni)
 

(ELG)


Artikel ini bersumber dari www.medcom.id.