redaksiharian.com – Seorang pemuda berusia 19 tahun, sopir truk yang menabrak pagar penghalang dekat Gedung Putih didakwa mengancam Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden . Pemuda ini langsung ditangkap Dinas Rahasia AS atau Secret Service usai insiden itu terjadi.

Seperti dilansir Reuters, Rabu (24/5/2023), pemuda asal Missouri yang diidentifikasi bernama Sai Varshith Kandula (19) itu ditahan oleh Secret Service usai truk yang dikemudikannya menabrak pembatas keamanan di Lafayette Square, yang hanya berjarak satu blok dari Gedung Putih, pada Senin (22/5) malam.

Seorang saksi mata Reuters melihat para penyidik mengeluarkan sebuah bendera swastika Nazi dari dalam truk. Tidak ada senjata yang ditemukan di dalam truk yang disewa oleh Kandula itu.

Otoritas setempat meyakini insiden itu disengaja. Namun, motif di balik aksi menabrakkan truk ke pembatas keamanan dekat Gedung Putih itu tidak diketahui secara jelas.

Dalam pernyataan kepada para penyidik, seperti dilaporkan ABC News yang mengutip sumber penegak hukum, Kandula menyatakan dirinya ingin mengambil alih pemerintahan dan membunuh presiden. Otoritas AS, sebut ABC News, juga sedang menyelidiki kesehatan mental Kandula.

Kepolisian Taman AS dalam pernyataannya menyebut Kandula menghadapi serangkaian dakwaan pidana, termasuk mengancam untuk membunuh, menculik atau memicu cedera pada presiden, wakil presiden atau anggota keluarganya.

Simak berita selengkapnya di halaman selanjutnya.

Lokasi persis Biden saat insiden itu terjadi tidak diketahui secara jelas. Namun Biden sempat bertemu dengan Ketua DPR AS Kevin McCarthy di Gedung Putih pada Senin (22/5) malam waktu setempat.

Pengamanan di sekitar kompleks Gedung Putih dan gedung-gedung federal lainnya terus ditingkatkan setelah rentetan insiden terjadi. Salah satunya ketika Gedung Capitol, yang berada di kota yang sama dengan Gedung Putih, diserbu oleh pendukung mantan Presiden Donald Trump. pada 6 Januari 2021.

Insiden lainnya terjadi tahun 2021 ketika sebuah kendaraan menabrak dua personel Kepolisian Capitol, hingga menewaskan salah satunya. Pengemudi kendaraan itu ditembak mati oleh polisi setempat.