redaksiharian.com – Suzuki Ecstar resmi pamit dari ajang balap MotoGP 2023 di pertengahan musim 2022.

Hengkangnya tim ini menjadi kabar kurang menyenangkan di ajang MotoGP . Bagaimana tidak? Dua pembalapnya, Alex Rins dan Joan Mir menjadi salah satu rider papan atas di ajang balap tersebut.

Timbul pertanyaan mengapa tim balap dengan performa bagus ini mundur dari ajang MotoGP . Banyak pihak menduga tim Suzuki Ecstar mengalami masalah finansial.

Ternyata, pernyataan mengenai mengapa Suzuki Ecstar mundur dari ajang MotoGP 2023 terjawab jelang akhir tahun 2022.

Pihak Suzuki menjelaskan mengapa Suzuki Ecstar mundur dari ajang balap MotoGP .

Marketing Group Manager Suzuki , Nobou Fuji menjelaskan bahwa langkah ini didasari fokus pabrikan ‘Hamamatsu’ untuk bisa meraih netralitas karbon.

“Salah satu alasannya investasi di netralitas karbon. Ini bukan hanya tentang elektrifikasi,” kata Fuji dikutip Pikiran-Rakyat.com dari Speedweek pada Sabtu, 10 Desember 2022.

” Suzuki sekarang ini sedang memeriksa berbagai opsi,” tuturnya.

Di saat yang bersamaan, Direktur Motor Suzuki UK, Paul de Lusignan menyatakan tim balap Suzuki Ecstar keluar dari MotoGP demi memaksimalkan penggunaan sumber daya untuk netralitas karbon.

Suzuki ingin membuat motor yang cocok untuk memenuhi kebutuhan demi tercapainya target ini.

“Kami akan terus memberikan model baru ke pasar dan memamerkan hal-hal baru,” tutur Lusignan.

“Para teknisi yang memberikan kami pengetahuan ini dari balap motor, semuanya akan terus bekerja di produksi,” ucapnya lagi.***