redaksiharian.com – Bertajuk ‘Expanding the Possibilities: Resilience, Reboot, Reinvent’, Telkomsel menggelar acara Demo Day tersebut dalam rangka mengapresiasi startup peserta program Tinc Batch 7.
Ajang ini mempertemukan mereka dengan Venture Capital ternama, serta acara Alumni Gathering untuk membuka peluang kolaborasi antara startup dengan unit bisnis Telkomsel, para mentor dan expert, mitra strategis, dan komunitas Venture Capital.
Direktur Planning & Transformation Telkomsel Wong Soo Nam mengatakan, Telkomsel melalui Tinc untuk mengakselerasi pertumbuhan mereka, mewujudkan potensi-potensi melalui kolaborasi, dan memanfaatkan kapabilitas ekosistem, aset dan jejaring Telkomsel.
“Acara ini menjadi wadah bagi para stakeholders untuk bertemu dan membuka peluang kolaborasi, yang di antaranya dapat terwujud dalam bentuk fundraising, investment, atau strategic partnership,” ujarnya dalam keterangan resminya, Minggu (2/10/2022).
Dia menambahkan, Tinc Batch 7 Demo Day & Alumni Gathering menjadi titik awal bagi ekosistem Tinc untuk memperkuat hubungan, memperluas jejaring, dan mendukung satu sama lain.
Pada segmen Demo Day, Telkomsel menunjukkan kemajuan bisnis dari startup Tinc Batch 7 yang telah melalui beberapa tahapan akselerasi dan mendapatkan pengayaan melalui bootcamp dan mentoring.
Startup Askara, Fammi.ly, Machine Vision dan Tumbasin menyampaikan presentasi tentang lingkup bisnis, peta jalan bisnis, rencana kolaborasi, hingga rencana pendanaan mereka.
Pada segmen Alumni Gathering, Tinc menghubungkan kembali portofolio startup untuk berbagi kabar perkembangan bisnis mereka.
Tinc Batch 7 Demo Day and Alumni Gathering merupakan acara puncak dari program akselerasi Tinc Batch 7 yang membuka pendaftaran sejak 18 Oktober 2021 bagi startup dengan solusi digital di berbagai bidang.
Setelah melalui beberapa tahap seleksi, Telkomsel telah memilih startup terbaik untuk menjalani program pengembangan selama 6 bulan.
Telkomsel Corporate Accelerator (Tinc) adalah sebuah program pengembangan bisnis digital dari Telkomsel bagi semua solusi digital pada tahap seed round yang memiliki potensi untuk berkembang bersama ekosistem aset dan jejaring perusahaan.
Tinc berperan sebagai akselerator yang mendukung startup untuk berkolaborasi, melakukan riset dan piloting bersama, serta membuka peluang komersialisasi hingga akses pasar.
Tinc merupakan bagian dari peta jalan pengembangan ekosistem digital Telkomsel, yang dimulai dengan sebuah program pengembangan tech talents, digital creators, dan calon startup founders bertajuk IndonesiaNEXT.
Beberapa startup Tinc merupakan referral dari program NextDev, pintu awal ekosistem pemberdayaan startup oleh Telkomsel yang sekaligus bertindak sebagai inkubator bisnis bagi early-stage startups.
“Telkomsel terus membuka semua peluang melalui digital connectivity, digital platform, dan digital services, mengedepankan pemanfaatan teknologi bagi seluruh elemen masyarakat di seluruh penjuru negeri,” kata Soo Nam.