redaksiharian.com – PT Bank Jago Tbk (ARTO) berencana akan melakukan private placement atau penambahan modal tanpa hak memesan efek terlebih dahulu (PMTHMETD) untuk melaksanakan program kepemilikan saham manajemen dan karyawan (MESOP).

Mengutip dari keterangan resmi yang diterbitkan kemarin, Selasa (23/5/2023) ARTO akan menerbitkan saham baru sebanyak-banyaknya 250 juta lembar atau setara 1,80% dari modal yang ditempatkan dan disetor penuh dalam perseroan.

Dana hasil private placement juga akan diperhitungkan sebagai komponen modal inti utama setelah pelaksanaan PMTHMETD dilakukan sebagai modal disetor dan agio sebagaimana diatur dalam POJK Nomor 34/POJK.03/2016.

Rencananya seluruh dana yang dihasilkan dari aksi korporasi ini akan digunakan untuk ekspansi usaha.

Tujuan dari program MESOP ini untuk meningkatkan rasa memiliki terhadap perseroan sehingga kinerja masing-masing peserta bisa meningkat yang akhirnya bisa meningkatkan kinerja perusahaan.

Peserta yang berhak mengikuti diantaranya anggota direksi dan karyawan yang tercatat dalam data kepegawaian pada 14 hari sebelum tanggal distribusi hak opsi

Rencana ini masih akan dibahas terlebih dahulu pada Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) untuk meminta persetujuan pemegang saham ARTO yang akan diselenggarakan besok, Jumat (25/5/2023).