redaksiharian.com – PT Mercedes-Benz Distribution Indonesia (MBDI) memastikan untuk meluncurkan 19 mobil baru pada tahun 2023. Dari sekian banyak model, beberapa di antaranya berstatus mobil listrik murni alias battery electric vehicle (BEV).
Hari Arifianto, Deputy Director Sales Operation & Product Management PT MBDI, mengatakan, perseroan siap meluncurkan tiga mobil listrik baru. Artinya, sampai akhir tahun ini Mercedes-Benz bakal punya total 6 varian mobil listrik.
Menariknya, salah satu tipe mobil listrik merupakan varian dengan harga lebih murah dari yang sebelumnya dipasarkan. Kabarnya, mobil ini bisa dijual dengan harga di bawah Rp 1 miliar.
“Tentunya top line-nya kan sudah, ada EQS dan EQE. Mungkin ini akan datang dengan harga yang sangat menarik dan mobilnya juga compact,” ujar Hari di Jakarta (28/3/2023).
Sebagai informasi, dari beberapa produk yang ada di pasar global, tampaknya Mercedes-Benz EQA jadi model yang bakal masuk pasar Indonesia.
Mobil ini bisa dibilang jadi crossover listrik terkecil Mercedes-Benz. Berkaca dari Inggris misalnya, EQS dibanderol mulai 40.495 poundsterling setara Rp 700 jutaan.
Dari data di atas kertas, mobil listrik ini sanggup melaju 486 Km dalam kondisi baterai penuh dan dapat berakselerasi dari 0-100 Kpj dalam 8,9 detik.
Adapun waktu pengecasan dari 10 persen menuju 80 persen hanya 30 menit dengan DC Charging. Sedangkan klaim konsumsi listriknya mencapai 15,7 kWh/100 Km dengan metode NEDC.
EQA dalam tampilan trim Sport yang hadir menggunakan roda 18 inci, pengatur suhu, kamera belakang, dua layar digital yang terintegrasi dengan smartphone.
Selain itu, tedapat juga pencahayaan ambient, dan sejumlah bantuan pengemudi lainnya, termasuk Blind Spot Assist, Active Lane Keep Assist dan Active Brake Assist.
“Ini sangat kompetitif, orang tidak akan nyangka kalau ini harga Mercedes-Benz,” kata Hari.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram “Kompas.com News Update”, caranya klik link , kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.