redaksiharian.com – Startup teknologi periklanan offline-to-online (O2O), StickEarn, hari ini (15/10/19) mengumumkan penutupan putaran investasi pendanaan Seri A senilai USD5,5 Juta (sekitar Rp77 miliar).
Investasi ini dipimpin oleh East Ventures dan SMDV, dengan dukungan dari Grab, OVO, dan Agaeti Ventures.
Menanggapi soal investasi ini, Willson Cuaca selaku Managing Partner, East Ventures, mengatakan, “Sebagai pendukung pertama StickEarn, East Ventures melihat bagaimana para pengagas StickEarn telah membuktikan kemampuan mereka untuk mengembangkan model bisnis baru ini, baik secara horizontal maupun vertikal.”
“Investasi ini adalah bukti kepercayaan kami bahwa StickEarn akan dapat memenuhi visinya dalam merevolusi industri periklanan luar ruang (OOH) di Indonesia,” tambah Willson.
Nantinya, dana segar ini sendiri akan dimanfaatkan StickEarn untuk merekrut talenta baru, mengembangkan produk-produk terbaru, memperkuat kemitraan dengan agensi, serta meningkatkan kemampuan data dan analisis di platform StickEarn.
Garry Limanata, salah satu Co-founder StickEarn, mengungkapkan “Kami akan terus mengembangkan berbagai layanan beriklan yang dapat mendukung kampanye 360 derajat di multi-platform dan terintegrasi. Hal ini agar memungkinkan klien StickEarn dapat merasakan pengalaman beriklan yang lebih menyeluruh dan mengintegrasikan strategi pemasaran offline ke online.”
“Selain itu, kami juga akan menyediakan lebih banyak laporan kampanye berbasis data, serta pembaharuan teknologi, sehingga dapat membantu klien membuat keputusan yang lebih baik,” tambahnya.
Hadirkan Beragam Layanan Iklan Luar Ruang
Didirikan pada tahun 2017, StickEarn memiliki visi untuk merevolusi industri periklanan dengan menghadirkan platform iklan luar ruang (OOH) terukur pertama di Indonesia.
Hingga kini, StickEarn telah mengembangkan beberapa layanan iklan luar ruang yaitu iklan pada kendaraan, iklan luar ruangan, iklan dalam ruangan, dan ritel cerdas (smart retail).
“Dalam dua setengah tahun, StickEarn telah bekerja sama dengan lebih dari 300 klien dan brand, dan mengalami peningkatan pendapatan hingga 300%,” ujar Archie Carlson, Co-founder, StickEarn.
Sampai saat ini, StickEarn telah beroperasi di 31 kota di Indonesia. StickEarn menawarkan beragam pilihan platform beriklan luar ruangan seperti StickMob (mobil), StickMotor (sepeda motor), StickBus (bus), StickAngkot (angkutan perkotaan), dan StickPlane (pesawat).
Selain layanan iklan tersebut, pada 2018 lalu StickEarn meluncurkan layanan yang bernama StickMart (ritel di dalam mobil).
StickMart merupakan sebuah platform ritel, distribusi produk, dan sampel di dalam mobil yang telah dipatenkan.
“Saat ini, StickMart telah tersedia di enam negara dan telah membantu banyak brand terhubung dengan konsumen mereka di tengah kepadatan lalu lintas,” ucap Archie.
Selain layanan yang dijelaskan sebelumnya, StickEarn juga beberapa waktu lalu telah meluncurkan produk terbarunya yaitu StickTron, media iklan berbentuk truk LED iklan dengan tiga sisi yang bergerak di rute tertentu di dalam kota.
Sekadar informasi, selain StickEarn, startup di Tanah Air yang memiliki fokus di bidang periklanan di luar ruang seperti Ubiklan, Sticar, Adroady, dan Promogo (startup yang diakusisi Gojek).