redaksiharian.com – Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia mengungkapkan, pemerintah akan mulai membuka pintu masuknya investasi ke Ibu Kota Nusantara ( IKN ) antara Agustus atau September 2023.
Hal itu lantaran pemerintah saat ini sedang fokus menyelesaikan pembangunan infrastruktur dasar di IKN.
“Mulai running di bulan Agustus September, setelah infrastruktur selesai. Jadi sekarang yang dibangun adalah infrastrukur dasar yang mana investasinya dari pemerintah. Enggak mungkin investasi swasta masuk tapi investasi dasarnya belum clear,” ujar Bahlil Lahadalia saat ditemui Kompas.com usai menghadiri acara Indonesia-China Smart City Expo 2023 di Jakarta, Rabu (24/6/2023).
Bahlil juga memastikan bakal ada investor lain yang tetap investasi di IKN .
“Sekarang kita selesaikan itu, infrastruktur dasar. Ada investasinya kok, jangan diragukan,” ungkap Bahlil.
“Yang jelas pararel, sektornya kan semua di sana infrastruktur enggak ada yang lain, pendidikan, kesehatan, tapi yang bangun duluan kan infrastruktur. Bangun perumahan,” sambung Bahlil.
Bahlil menambahkan, pemerintah juga berencana akan membangun financial center agar negara-negara yang akan melakukan investasi tidak menjadikan negara lain sebagai hub saat berinvestasi ke Indonesia.
“Di sana kita akan membangun financial center seperti di Singapore dan Lagoon. Agar negara-negara lain yang akan melakukan investasi tidak lagi menjadikan negara lain menjadi hub, dia bisa masuk ke indonesia. Financial center adalah itu seperti di Lagoon malaysia. Jadi orang mau investasi, untuk menjadi cangkak haknya itu harus seperti di Malaysia,” pungkasnya.