RedaksiHarian – Korea Selatan akan dipimpin oleh pelatih asal Puerto Rico, Fernando Morales.

Misi yang tidak mudah untuk membawa timnas voli putri Korea Selatan meraih hasil lebih baik pada VNL 2024.

Pasalnya meski berstatus tim inti, timnas putri Korea menjadi satu-satunya negara yang sama sekali tidak meraih satu kemenangan pun pada VNL 2023.

Pada VNL 2024, mereka akan menghadapi China pada laga pertama pada 15 Mei 2024 mendatang.

Pelatih timnas Korea Selatan, Fernando Morales mengatakan ada beberapa pemain yang menurutnya menonjol.

Dia menyebut dua pemain senior yang berposisi sebagai outside hitter.

Pemain yang dimaksud adalah Park Jeong-ah dari Gwangju AI Peppers Savings Bank dan Pyo Seung-ju yang merupakan rekrutan anyar Daejeon JungKwanJang Red Sparks.

“Karena mereka adalah orang yang paling sering saya ajak bicara. Sulit untuk membangun kembali sebuah tim tanpa bantuan para pemain top saat pelatih diganti.”

“Mereka memiliki banyak hal yang bisa ditawarkan baik di dalam maupun di luar lapangan,” ujar Morales.

Selain itu, Morales juga mengharapkan tiga pemain yang baru mengantarkan timnya menjuara Liga Voli Korea musim 2023-2024.

Mereka adalah pemain Suwon Hyudani E&C Hillstate, Kim Da-in, Jeong Ji-yun, dan Lee Da-hyeon.

“Selain itu, Kim Dain, Jeong Ji-yun dan Lee Da-hyeon bergabung dengan tim nasional setelah memenangkan gelar Hyundai E&C,” ujarnya.

“Mereka membawa energi yang baik ke tempat latihan dan menciptakan atmosfer yang positif,” ucap pelatih berusia 42 tahun itu.”Dibandingkan dengan Puerto Rico, perbedaan terbesarnya adalah fasilitas latihan di Jincheon sangat bagus sehingga kami memiliki lingkungan yang memungkinkan kami untuk fokus berlatih.”

“Para pemain memiliki dasar-dasar yang baik dan mempelajari apa yang saya inginkan dengan cepat,” ujarnya.

Sementara itu, Morales harus memulangkan pemain yang masih mengalami cedera dari program pemusatan latihan di Jincheon, Korea Selatan.

Salah satu pemain tersebut adalah eks kapten Red Sparks, Lee So-young yang masih belum bisa berlatih karena mengalami cedera ligamen.

Lee So-young mengalami cedera saat Red Sparks menghadapi GS Caltex Seoul KIXX pada putaran keenam Liga Voli Korea 2023-2024.

“Setelah tiba di Desa Atlet Jincheon, kami dapat memeriksa status para atlet dengan tepat,” kata Morales.

“Setelah berbicara dengan mereka, kami memutuskan bahwa mereka tidak dalam kondisi untuk bermain.”

“Namun saya mengatakan kepada mereka bahwa mereka semua adalah pemain penting sebagai bagian dari tim nasional.”

“Saya mengatakan kepada mereka bahwa mereka dapat pulih dengan baik dan kembali untuk skuat berikutnya, jika tidak pada musim panas ini, maka pada musim panas berikutnya.”

“Ke-16 pemain yang ada saat ini berlatih sekeras mungkin. Kami akan menambah lebih banyak pemain di masa depan sehingga kami dapat memiliki skuat yang lebih baik,” ujarnya.