redaksiharian.com – Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan ( PDI-P ) Bidang Perekonomian Said Abdullah menilai, sikap politik Partai Persatuan Pembangunan ( PPP ) telah konkret dalam mengusung Ganjar Pranowo menjadi calon presiden (capres).

Hal itu disampaikan Said Abdullah menanggapi kerja sama politik antara PPP dan PDI-P dalam kontestasi pemilihan umum (Pemilu) 2024 mendatang.

“Dukungan PPP terhadap Ganjar Pranowo menunjukkan sikap politik PPP yang konkret, tidak banyak basa-basi, hal ini terjadi lantaran kedua partai punya sejarah panjang dalam bekerja sama,” ujar Said Abdullah melalui keterangan tertulis, Minggu (30/4/2023).

“Tentu kami sangat hormat setinggi tingginya atas kepercayaan ini,” kata Ketua Badan Anggaran (Banggar) Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI itu.

Said Abdullah mengatakan, sejak Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputeri mengumumkan Ganjar Pranowo sebagai calon presiden sejumlah partai politik makin intens berkomunikasi dengan partai berlambang banteng moncong putih itu.

Sejauh ini, kata dia, telah ada beberapa partai politik menyatakan dukungannya kepada Gubernur Jawa Tengah itu sebagai calon presiden pada 2024.

Misalnya, Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura) dan Partai Solidaritas Indonesia (PSI) juga menyatakan dukungannya kepada Ganjar Pranowo.

Namun, wujud langkah dukungan secara kongkrit kepada Ganjar Pranowo baru dilakukan oleh PPP dengan bertandang ke kantor DPP PDI Perjuangan.

“Silaturahmi ini tentu sangat berkesan bagi kami. Selain PPP adalah tetangga dekat kami, sebab Kantor DPP PDI Perjuangan dan kantor PPP hanya dipisahkan tembok. Namun, juga silaturahmi ini masih momen Lebaran Idul Fitri,” kata Said Abdullah.

Diketahui, pertemuan antara PPP dan PDI-P juga membahas hasil Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) V PPP yang memutuskan bahwa Partai berlambang Kabah itu akan mengusung Ganjar Pranowo sebagai capres.