redaksiharian.com – Pintu mobil adalah komponen yang sering dijumpai oleh pengendara. Bahkan hampir setiap hari pengendara mobil melihat bahkan mengoperasikannya.
Cara kerja pintu pada umumnya hanya membuka dan menutup, meski ada yang membukanya ke atas, digeser dan lain sebagainya. Tapi yang lebih sering dijumpai adalah yang membuka ke arah luar pada salah satu sisinya.
Nah, ternyata pintu tersebut memiliki karakter yang khas. Bila karakter ini tidak ada, kemungkinan ada komponen pintu yang sudah rusak.
Mekanik Aha Motor Spesialis Nissan & Datsun Yanto mengatakan, pintu mobil biasanya memiliki karakter yang khas ketika dibuka.
“Ketika dibuka, pintu mobil seharusnya tidak seret dan tidak terlalu ringan, hal itu perlu dikenali oleh pemilik mobil agar ketika karakter tersebut sudah tidak melekat pada pintu mobil, maka kemungkinan ada yang perlu diperbaiki,” ucap Yanto kepada Kompas.com, Kamis (13/10/2022).
Dia mengatakan pintu mobil yang seret ketika saat dibuka, itu menandakan ada yang bermasalah pada komponen pintu, dan perlu diperbaiki.
“Kalau seret biasanya disebabkan oleh engsel pintu yang butuh pelumasan, biasanya kotor atau mengering, sehingga pintu seret ketika membuka dan meneutup,” ucap Yanto.
Dia juga menjelaskan selain karena engsel, pintu yang seret ketika membuka dan menutup bisa disebabkan oleh rusaknya bentuk pintu karena kecelakaan.
“Kalau bentuk pintu rusak, misal karena kecelakaan biasanya bisa membuat pintu seret karena ada bagian yang bersentuhan yang seharusnya tidak,” ucap Yanto.
Yanto mengatakan sebaliknya, bila pintu terlalu ringan saat membuka dan menutup itu juga menandakan ada komponen pintu yang rusak.
“Seharusnya pintu membuka tidak terlalu ringan untuk menghindari membentur benda di sekitar pintu, karena kalau pintu dibuka di jalanan yang agak menurun akan membuat pintu membuka bergerak dengan sendirinya,” ucap Yanto.
Dia juga menjelaskan bila pintu dibuka di jalanan agak menanjak pintu akan mudah tertutup dengan sendirinya.
“Seharusnya ketika pintu dibuka, itu ada komponen yang menahan agar posisi pintu tetap terbuka meski di area yang agak menanjak, itu akan mempermudah penumpang untuk keluar atau masuk mobil,” ucap Yanto.
Dia mengatakan ada komponen khusus yang bertugas menahan pintu agar tetap pada posisinya ketika dibuka.
“Ada komponen khusus, hampir semua mobil dilengkapi, namanya door stopper yang bertugas menjaga pintu tetap pada posisinya ketika membuka, bila komponen ini sudah rusak biasanya pintu cenderung bergerak sendiri saat posisi terbuka,” ucap Yanto.
Jadi, karakter pintu mobil seharusnya memang ada yang menahan pada posisi tertentu begitu pintu dibuka. Hal itu berguna untuk mempermudah pengendara masuk dan keluar mobil.