RedaksiHarian – Timnas U-23 Qatar menelan kekalahan dari Timnas U-23 Jepang pada perempat final Piala Asia U-23 2024.

Tuan rumah takluk dengan skor 2-4 dalam laga yang berlangsung di Stadion Jassim Bin Hamad, Kamis (25/4/2024).

Qatar sebenarnya sempat memberikan perlawanan sengit kepada Jepang.

Mereka memaksa Samurai Biru untuk bertanding hingga babak extra time.

Padahal, Qatar ketinggalan lebih dulu setelah tembakan jarak jauh Fuki Yamada bersarang telak di gawang Yousef Abdulla Baliadeh saat laga baru berjalan dua menit.

The Maroons kemudian membalas pada menit ke-24 lewat sundulan Ahmed Al-Rawi.

Setelah menyamakan kedudukan, Qatar mendapat petaka pada menit ke-41.

Yousef Abdulla Baliadeh mendapat kartu merah langsung dari wasit karena menendang perut Mao Hosoya.

Skor 1-1 bertahan hingga turun minum.

Selepas jeda, The Maroons yang tampil dengan 10 pemain justru mampu berbalik unggul via tandukan Jassem Gaber Abdulsallam pada menit ke-49.

Namun, Jepang kemudian bangkit untuk menyetarakan skor menjadi 2-2 melalui Seiji Kimura pada menit ke-67.

Perjuangan Qatar berakhir di babak perpanjangan waktu.

Mereka tak berkutik saat gawangnya dua kali dijebol Jepang lewat Mao Hosoya (101′) dan Kotaro Uchino (112′).

Jika menilik statistik pertandingan, Qatar memang pantas untuk kalah.

Mereka hanya memegang penguasaan bola sebesar 27 persen dan melepaskan 10 tembakan.

Di sisi lain, Jepang, yang mencatatkan penguasaan bola mencapai 73 persen, berhasil memproduksi 22 tembakan.

Hasil mengecewakan yang didapat Qatar ini pun menarik perhatian suporter Timnas Indonesia.

Usai laga berakhir, mereka langsung menyerbu Instagram resmi Timnas Qatar (@qfa).

Salah satu unggahan yang menampilkan grafis mengenai hasil pertandingan Qatar vs Jepang menjadi yang paling banyak dikomentari.

Kebanyakan komentar mereka menyebut Qatar telah kena karma.

Netizen Tanah Air tampaknya masih kesal dengan keputusan wasit Nasrullo Kabirov yang dianggap merugikan Timnas U-23 Indonesia ketika kalah 0-2 dari Qatar pada laga pertama fase grup.

Beberapa keputusan yang merugikan Indonesia di antaranya adalah penalti untuk Qatar dan kartu kuning kedua yang berujung kartu merah untuk Ivar Jenner.

Warganet Indonesia sempat mencurahkan kekesalan mereka dengan menuding Qatar sebagai panitia turnamen mendapatkan bantuan dari wasit.