RedaksiHarian – Daniel Sianturi, Pengamat Sepak Bola
Kepastian tersebut diperoleh setelah Yordania berhasil menyingkirkan Korea Selatan lewat kemenangan 2-0 dalam laga semifinal yang digelar di Ahmed bin Ali Stadium, Selasa (6/2/2024).
Keberhasilan pasukan Houssaine Ammouta meluncur ke babak final rupanya diiringi cerita serbadua yang menarik untuk disimak.
Untuk kali kedua dalam putaran final Piala Asia edisi ke-18, para pencinta sepak bola disuguhi duel antara Yordania kontra Korea Selatan.
Perjumpaan pertama antara kedua semifinalis terjadi di babak penyisihan di Grup E.
Dalam dua kali bentrokan, The Eagles tak pernah kalah dari Taegeuk Warriors.
Meski dalam laga sebelumnya kedua tim bermain imbang, faktanya dalam dua kali pertandingan yang dijalani, Yordania selalu mampu membobol gawang Korea Selatan sebanyak dua kali.
Seperti saat laga semifinal di mana dua gol Yordania bersarang di gawang Korea Selatan, skor imbang 2-2 menjadi pemandangan akhir pada laga kedua babak penyisihan grup yang tuntas di Ali Thumama Stadium, 20 Januari lalu.
Dari dua kali kesempatan berduel, penyerang Yordania bernama Yazan Al-Naimat menjelma sebagai momok tersendiri bagi Korea Selatan.
Jika pada pertemuan di fase grup, pemain bernomor punggung 11 tersebut memberikan gol kedua bagi Yordania, maka dalam duel semifinal, Yazan Al-Naimat menjadi aktor yang membuka kebuntuan laga lewat golnya pada menit ke-53.
Jangan lupakan juga nama Mousa Suleiman yang punya dua peran sentral bagi Yordania dalam laga semifinal kontra Korea Selatan.
Pemain bernomor punggung 10 bagi The Eagles tersebut tak hanya memberikan sebuah assist bagi gol pertama yang dicetak Yazan Al-Naimat, tapi juga melengkapi kemenangan bagi timnya lewat sumbangan sebuah gol di menit ke-66.
Perjalanan Yordania ke laga puncak juga beririsan dengan wakil-wakil Asia Tenggara.
Yordania tercatat berhadapan dengan Malaysia dan Indonesia dalam rangkaian langkah mereka tiba di babak final Piala Asia 2023.
Yordania melangkah ke putaran final di Qatar dengan salah satunya mengalahkan Timnas Indonesia 1-0 di babak kualifikasi yang digelar di Kuwait pada Juni 2022.
Tiba di babak penyisihan grup putaran final di Qatar, giliran Malaysia yang merasakan keperkasaan Yordania.
Harimau Malaya ditebas The Eagles empat gol tanpa balas dalam laga pertama kedua tim di babak penyisihan Grup E.
Yordania kini telah tiba di babak final Piala Asia 2023.
Pencapaian ini akan menjadi pengalaman pertama bagi Yordania bermain di laga puncak Piala Asia.
Sudah tiba di laga akhir, Yordania tentu ingin mengakhiri cerita dengan gelar juara.
Yordania berusaha mengulangi prestasi Qatar pada edisi sebelumnya yang menjadi kampiun pada kesempatan pertama bermain di final Piala Asia.
Bila menjadi juara, maka untuk kali kedua dalam dua edisi beruntun, selalu ada raja baru di Asia dalam kesempatan pertama negera tersebut memainkan babak final.