redaksiharian.com – Para pebisnis kuliner UMKM di Bali berkesempatan untuk mengikuti kelas gratis kiat meningkatkan bisnis dan menjadi juara melalui ajang bertajuk “F&B National Roadshow Scale Up Bisnis Kuliner Juara Lokal”.

“Kegiatan ini menjadi salah satu komitmen kami mendukung perkembangan bisnis kuliner lokal di sejumlah kota besar di Indonesia,” kata CEO dan Co-Founder PT Esensi Solusi Buana (ESB) Gunawan dalam keterangan tertulisnya di Denpasar, Rabu.

Khususnya untuk di Jakarta, Surabaya, Semarang, dan Bali sebagai kota-kota besar yang potensi bisnisnya terus meningkat seiring pulihnya perekonomian pasca-pandemi COVID-19.

Roadshow yang digelar PT Esensi Solusi Buana (ESB) menggandeng Foodizz Academy tersebut dapat diikuti secara gratis oleh para pebisnis kuliner lokal di Kota Jakarta, Surabaya, Semarang, dan Bali mulai bulan Maret hingga Agustus 2023. Untuk di Bali akan digelar pada 29-30 Agustus mendatang.

Ia menambahkan, saat ini bisnis pada sektor industri restoran dan rumah makan sedang berkembang seiring dengan memulihnya kondisi ekonomi setelah pandemi COVID-19.

Kementerian Perindustrian mencatat pada tahun 2022 terdapat kenaikan sebesar 3,68 persen pada segi pertumbuhan sektor industri restoran dan rumah makan. Angka tersebut meningkat dari tahun 2021 yang sebesar 2,95 persen.

Sementara Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif mencatat kuliner merupakan subsektor penyumbang terbesar dari Produk Domestik Bruto (PDB) ekonomi kreatif.

Subsektor kuliner menyumbang Rp455,44 triliun atau sekitar 41 persen dari total PDB ekonomi kreatif sebesar Rp1.134 triliun pada 2020.

Sedangkan PT Esensi Solusi Buana (ESB) sendiri merupakan perusahaan teknologi untuk bisnis food and beverage (penjualan makanan dan minuman) yang menyediakan software terintegrasi yang dirancang khusus untuk restoran, cloud kitchen, warung makan, dan sebagainya.

Calon peserta di masing-masing kota dapat mendaftar melalui http://bit.ly/scaleup-daftar, setelah itu calon peserta akan dikurasi oleh ESB dan Foodizz untuk dapat mengikuti kelas ini secara gratis.

Sejauh ini total terdapat 1.994 pendaftar yang berasal dari semua kota tempat diadakannya roadshow. Sedangkan pada penyelenggaraan di Jakarta sebelumnya, total 660 orang pebisnis hadir mengikuti kelas secara daring dan luring.

“Yang jelas kegiatan ini dirancang untuk memberikan langkah-langkah strategis dan taktis pada bisnis kuliner yang siap melakukan ‘scale up’ atau peningkatan bisnis,” ucapnya.

Founder dan Edukator Foodizz Academy Rex Marindo menambahkan, peserta tidak hanya mendapatkan materi penuh, namun juga diskusi dan pengetahuan praktik terbaik yang dilakukan selama dua hari berturut-turut dalam seminar yang dibawakan oleh Edukator Foodizz.

Materi dalam kelas pada roadshow akan membahas berbagai hal terkait peningkatan bisis, contohnya seperti menentukan bisnis model yang tepat untuk ekspansi bisnis F&B.

Selain itu, bagaimana memahami skema bisnis kuliner dalam bentuk kemitraan atau franchise. Kemudian melakukan perencanaan bisnis dan manajemen keuangan yang detail hingga memahami peranan dan adopsi teknologi dalam mengembangkan bisnis untuk menjaga keuntungan.

F&B National Roadshow Kelas Scale Up Bisnis Kuliner Juara Lokal diharapkan dapat membantu para pebisnis kuliner serta memajukan perekonomian lokal di masing-masing kota melalui pembukaan lapangan pekerjaan.

“Kami berharap roadshow ini dapat memperkuat bisnis para pengusaha kuliner lokal sehingga membantu bangkitnya perekonomian lokal khususnya di bidang kuliner,” ucapnya.