RedaksiHarian – Superbon akan kembali melawan Grigorian di laga utama ONE Friday Fights 58 yang bertempat di Lumpinee Boxing Stadium, Bangkok, pada Jumat (5/4/2024).
Laga mendatang akan jadi pertemuan kedua di ONE Championship dan ketiga dalam karier profesional mereka.
Kedua jagoan kali ini akan bertemu untuk memperebutkan sabuk interim kelas bulu kickboxing yang tengah lowong.
Adapun rekor pertemuan mereka tengah berada pada posisi imbang 1-1.
Superbon pertama kali bertemu Grigorian pada 2018 di Kunlun Fight dan dia dibuat kalah KO dalam waktu 29 detik di ronde pertama.
Setelah itu, nasib mempertemukan keduanya di ONE Championship pada 2022 di ONE X.
Superbon berhasil membalas kekalahan di pertemuan pertama dan keluar sebagai pemenang setelah unggul poin lewat duel lima ronde.
Nasib kembali mempertemukan keduanya pada pekan depan.
Bicara soal rivalnya, Superbon Singha Mawynn melihat kalau Marat Grigorian kini lebih lambat ketimbang dulu.
Dia menyebut kalau peran sebagai kepala keluarga hingga faktor umur membuat lawannya tidak punya totalitas yang sama.
“Saya kira dia sekarang lebih lambat. Laga ini akan jadi lebih mudah untuk saya,” ujar Superbon.
Dihadapkan pada Grigorian yang kini berumur 32 tahun, Superbon merasa bisa meraih kemenangan KO atas rivalnya itu.
Dia pun berencana menaklukkan musuh bebuyutannya itu dengan meyakinkan.
“Sekitar 60 sampai 70 persen saya bisa mengalahkannya lewat poin tetapi saya akan mencoba membuatnya KO untuk meraih bonus buat tim saya,” lanjutnya.
Nama Superbon sendiri dikenal sebagai salah satu pemilik tendangan paling brutal di ONE Championship.
Lewat senjata pamungkasnya itu, dia telah menidurkan GOAT kickboxing Giorgio Petrosyan hingga Tayfun Ozcan.
Sang mantan juara dunia kickboxing itu pun merasa percaya diri untuk mengulangi raihan KO spektakulernya saat menghadapi Grigorian di laga utama ONE Friday Fights 58.
Selain pertarungan ini, ONE Friday Fights 58 juga akan dimeriahkan dengan perebutan sabuk juara kelas jerami kickboxing antara Jonathan Di Bella melawan Prajanchai PK Saenchai di laga pendukung utama.
Duel antara raja kickboxing melawan master Muay Thai itu dipastikan berlangsung meriah seperti laga utama.
Selain itu tersaji juga sederet laga striking berkelas lainnya yang tak boleh dilewatkan.