redaksiharian.com – Kementerian Kesehatan (Kemenkes) mengimbau sementara penjualan serta konsumsi obat cair atau sirup. Larangan ini membuat banyak orang tua mencari obat alternatif untuk meredakan demam anak, salah satunya adalah menggunakan bawang merah. Pertanyaannya, benarkah bawang merah efektif untuk meredakan demam dan batuk pilek anak?

Secara historis, bawang-bawangan telah lama digunakan dalam pengobatan tradisional seperti mengobati pilek, demam, batuk, serta flu. Cukup iris tipis bawang merah atau bawang bombay dan letakkan di samping tempat tidur anak.

“Pengobatan bawang yang kuno sangat bagus untuk pilek,” kata dokter anak Lauren Feder, MD, penulis Natural Baby and Childcare, dikutup dari WebMD, Senin (24/10/2022).

“Kandungan belerang dalam bawang dapat mengeluarkan lendir dan cairan dalam tubuh. Jika bayi Anda mengalami hidung tersumbat, bawang merah dapat mengendurkannya tanpa efek samping, kecuali bau yang kuat di dalam ruangan. “

Tak cuma itu, kandungan quercetin dalam bawang merah disebut mampu mengurangi gejala di sekitar mata dan hidung yang berhubungan dengan alergi musiman. Quercetin dapat bertindak sebagai antihistamin alami dengan mencegah pelepasan histamin dan mengurangi keparahan reaksi inflamasi dan pernapasan seperti asma alergi, bronkitis dan alergi musiman.

Selain itu, bawang merah juga merupakan bahan alami yang memiliki banyak kandungan nutrisi yang baik untuk tubuh. Dalam bawang merah terdapat nutrisi mulai dari serat, kalsium, magnesium, zat besi, fosfor, kalsium, zinc, dan folat. Seluruh nutrisi ini akan membantu meningkatkan imun tubuh anak.

Selain menggunakan obat tradisional seperti bawang merah, orang tua juga tetap dianjurkan untuk melakukan tiga hal utama berikut untuk menurunkan demam anak:

– gunakan pakaian tipis untuk anak,- kompres hangat di lipatan-lipatan tubuh,- perbanyak asupan cairan anak