RedaksiHarian – Hari pertama MotoGP Prancis 2024 yang bergulir di Sirkuit Le Mans, Jumat (10/5/2024) kemarin berjalan sulit bagi seorang Marc Marquez.

Pembalap berjuluk Baby Alien itu sempat mendominasi sesi pagi atau FP1 dengan berada di urutan pertama hingga separuh jalan.

Kecepatannya pun perlahan merosot di mana dia harus puas menuntaskan sesi selama 45 menit itu di urutan kesembilan.

Peraih delapan gelar juara dunia itu berupaya membuat progres pada sesi practice, sesi yang menentukan kelolosan ke kualifikasi 2 (Q2).

Dengan berada di Q2, Marquez berpeluang besar untuk mendapatkan posisi start yang strategis setidaknya di 10 besar.

Di sesi siang hari ini, Marquez harus menyudahinya dengan bertengger di posisi ke-13 usai menorehkan waktu lap terbaik 1 menit 31,067 detik.

Alhasil, pembalap berusia 31 tahun tersebut harus berjuang dari sesi Q1 untuk mendapatkan posisi start yang ideal.

Usai melakoni rangkaian sesi hari pertama MotoGP Prancis 2024, Marquez tidak menduga performanya tidak meyakinkan.

“Tidak terduga, tapi saya tahu satu hari lain akan datang, satu sirkuit, satu hari Jumat sudah terjadi,” ucap Marquez menjelaskan.

Tak larut dalam rasa kecewa, rider asal Spanyol itu bertekad untuk memberikan reaksi yang tepat untuk memperbaiki performnya.

Dia merasa set-up yang dia pakai tidak bisa mendongkrak performa dan kecepatan kuda besinya yaitu Desmosedici GP23.

“Di sesi siang saya tidak merasa nyaman dengan set-up motor, tapi kami akan mencoba untuk meraih kemajuan kecil.”

Selain karena setelan motor, Marquez juga tak menampik bahwa dirinya melakukan kesalahan yang menghadirkan kesialan baginya.

Dia overriding dan jatuh ketika melibas tikungan 12 sehingga secara cepat dia terlempar dari posisi 10 besar.

“Kemudian bahkan di lap terakhir saya melakukannya dengan baik, tetapi saya membuat kesalahan,” ucap Marquez.

“Antara bendera kuning dan kesalahan itu kami tidak bisa melewatinya.”

“Kami harus meningkatkan diri, karena bahkan dalam hal kecepatan kami tidak berada dalam posisi yang bagus.”

“Mungkin arah yang kami ambil di sesi siang tidak tepat, kami mendapatkan hal yang sama untuk kedua motor.”

“Melihat bagaimana hasilnya di pagi hari, dan mungkin itu salah,” imbuhnya.

Kini, Marquez mau tidak mau harus bangkit dan menunjukkan performa terbaik di Q1 jika tidak ingin start dari posisi yang kurang menguntungkan.

“Pada hari Sabtu kami akan kembali dan melihat apakah saya dapat menemukan lagi sensasi yang saya alami di Jerez,” ucap Marquez.

“Saya memperingatkan Anda bahwa akan sulit untuk melewati Q1 jika saya memiliki perasaan seperti yang saya alami hari ini,” imbuhnya.