redaksiharian.com – NESABAMEDIA.COM – Hadirnya Windows 11 membuat Taskbar mendapatkan perombakan besar. Ikon-ikon kini ditempatkan ditengah, dengan Start Menu juga meninggalkan tempat asalnya di pojok kiri bawah sebagai pendekatan yang terinspirasi dari Windows 10X.
Bagi banyak pengguna di luar sana, semua perubahan ini justru membuat mereka bingung, namun ini hanya masalah waktu sampai mereka pada akhirnya terbiasa dengan pendekatan baru ini.
Sejak dirilisnya Windows 11, Microsoft telah berupaya tanpa henti untuk menyempurnakan pengalaman Taskbar, dan salah satu pengumuman terbesar adalah pengenalan dukungan drag and drop. Sebagai sebuah fitur yang seharusnya ada dari awal, dukungan drag and drop kini mendapatkan polesan tambahan sebagai bagian dari program Windows Insider.
Pada Windows 11 Build 22581, yang dikirimkan kepada pengguna Insider di saluran Pengembang dan Beta awal pekan lalu, diumumkan kembalinya dukungan drag and drop untuk Taskbar yang otomatis disembunyikan juga.
Perbaikan
Banyak perbaikan lainnya yang juga dicantumkan dalam Build tersebut, seperti yang dijelaskan Microsoft berikut ini:
“Membuat perbaikan untuk masalah lain yang menyebabkan pratinjau Taskbar menggunakan font yang salah untuk judul jendela di bahasa selain Bahasa Inggris. Drag and Drop kini akan bisa bekerja secara semestinya dengan Taskbar yang otomatis tersembunyi. Ketika menyeret sesuatu item untuk disematkan ke Taskbar, pesan pada item yang diseret kini akan memiliki sudut membulat. Memperbaiki masalah di mana menggeser untuk menciutkan Taskbar yang dioptimalkan untuk Tablet, yang kemungkinan merusak papan widget.”
Penjelasan di atas disampaikan Microsoft dalam daftar perubahan resmi dari Build Windows 11 teranyar, 22581 di situs resminya.
Semua peningkatan tersebut saat ini masih menjadi bagian dari Build yang dikirimkan ke program Windows Insider, namun beberapa di antaranya bisa saja nanti akan diluncurkan ke build produksi dengan dirilisnya pembaruan kualitas untuk Windows.
Microsoft tidak membagikan estimasi kapan waktu penyempurnaan dan perbaikan di atas diluncurkan ke pengguna publik, karena sepertinya mereka masih ingin memastikan bahwa segalanya bekerja sesuai dengan apa yang diharapkan.
EDITOR: MUCHAMMAD ZAKARIA
Pernah menjadi jurnalis dan juga Social Media Manager di Merdeka.com selama lebih dari 2 tahun, sebelum akhirnya mengerjakan sejumlah proyek website yang dioptimasi dan dimonetisasi Google Adsense.
Kini sedang aktif dalam pembuatan konten Youtube dokumenter bertema sosial serta menjadi penulis konten untuk sejumlah website.