redaksiharian.com – Mendag Zulhas begitu ia disapa mengatakan hal itu dapat dilihat dari jumlah masyarakat Indonesia yang beribadah haji dan umroh ke Arab Saudi setiap tahunnya.

“Bayangkan kita kirim 200 ribu lebih jamaah haji, kita kirim umrah mungkin jutaan jumlahnya per tahun, itu nilai makan saja triliunan yang haji, apalagi kalau sama umrah, banyak sekali. Selama ini telur, ayam, bumbu-bumbu, ikan, sayuran, buah itu dari Vietnam dan Thailand,” kata Mendag Zulhas dalam keterangan pers, saat mengunjungi Indonesia Trade Promotion Center (ITPC) di Jeddah, Arab Saudi, Kamis (8/9/2022).

Zulhas ingin, agar produk pangan Indonesia ke depannya bisa dan dapat berkontribusi membanjiri permintaan jemaah umrah dan haji di Arab Saudi .

“Uangnya uang kita, yang makan orang kita, masa dari tempat lain karena alasannya kita belum ada perjanjian dagang. Ini yang kita ingin selesaikan cepat agar perjanjian dagang Indonesia dan Arab Saudi bisa terjadi sehingga produk-produk kita bisa masuk ke Arab Saudi untuk memenuhi permintaan paling tidak haji, umrah, tentu dengan masyarakat sini,” kata Mendag Zulhas .

Dirinya juga berharap, agar Arab Saudi ke depan bisa jadi penghubung masuknya produk pangan Indonesia ke kawasan sekitar Timur Tengah.

“Syukur-syukur nanti Arab Saudi jadi hub kita untuk ke Afrika, Eropa Timur, Asia Tengah dan lain-lain,” kata Mendag Zulhas .

Ketua Umum Partai Amanat Nasional ini menambahkan, saat ini perjanjian kerja sama dagang kedua negara masih dalam proses penyelesaian.

Rencananya, Mendag Saudi Arabia akan datang ke Indonesia 20 September 2022.

“Saya datang kemari, kita ingin agar produk-produk dari Indonesia bisa masuk ke Arab Saudi. Saya akan jumpa dengan Mendag Saudi di Jakarta, akhir bulan ini,” ujar Mendag Zulhas.

Senada, Kepala ITPC Jeddah M. Rivai Abbas berharap, agar kunjungan Mendag Zulhas dapat menjadi momentum ke arah dimulainya pembahasan perjanjian dagang antara Indonesia dan Arab Saudi .

Ia juga melanjutkan, kunjungan Mendag Zulhas dapat menjadi tanda keseriusan pemerintah Indonesia menjalin kerjasama dengan Arab Saudi .

“Kunjungan ini juga bisa menjadi tanda keseriusan pemerintah Indonesia dalam menjalin kerjasama dagang ke arah yang lebih serius dan strategis bagi kedua negara,” katanya.

Disalahkan Mendag Zulhas soal Kenaikan Harga Telur, Kemensos Beri Bantahan

Disalahkan Mendag Zulhas soal Kenaikan Harga Telur, Kemensos Beri Bantahan

Pasar Tomang Barat Jadi Proyek Uji Coba Belanja Digital

Video Mendag Zulkifli Hasan Musnahkan 750 Bal Pakaian Bekas dari Luar Negeri, Nilainya Rp 8,5 Miliar

Ditantang Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan Main Tenis, Raffi Ahmad Kalah: Pak Menteri Nih Hebat

Mendag Zulkifli Hasan Dilaporkan LSM ke Bawaslu, PAN Bantah Acara Bagi Migor Ada Unsur Kampanye

Mendag Zulhas Sebut Emak-emak Bahagia karena Harga Bahan Pokok Turun: Saya Keliling Terus

Tak Dipecat, AKBP Pujiyarto Dikurung 28 Hari seusai Terbukti Langgar Kode Etik di Kasus Brigadir J

Kapolda Jatim dan Sumut Bantah Terlibat Kasus Ferdy Sambo, Bagaimana dengan Kapolda Metro Jaya?

Alasan Bripka RR Belum Ajukan sebagai Justice Collaborator seusai Cabut Keterangan Ikut Skenario FS

11 Polisi yang Diduga Langgar Etik terkait Kasus Brigadir J & Ditahan di Tempat Khusus Kini Bebas

Tak Dipecat, Polwan yang Terseret Kasus Brigadir J Disanksi Demosi 1 Tahun dan Buat Permintaan Maaf

Provinsi Sulawesi Utara Sambut Investor Proyek Pengolahan Sampah Menjadi Energi Listrik