redaksiharian.com – Menteri Perindustrian ( Menperin ) Agus Gumiwang Kartasasmita melakukan kunjungan ke Jepang pada awal Juni 2023. Di sana, ia mengunjungi beberapa industri otomotif, salah satunya Fuso, Daihatsu , dan Isuzu .

Dalam pertemuan tersebut, Agus memiliki permintaan spesial kepada tiga industri otomotif ini. Baik Fuso, Daihatsu , dan Isuzu diminta menaikkan standarnya untuk lini bisnis di Indonesia.

“Dalam pertemuan dengan para principal industri otomotif di Jepang, kami mendorong peningkatan ekspor dari Fuso, Daihatsu , dan Isuzu ,” kata Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita dalam keterangan resminya beberapa waktu lalu.

Dalam agenda kunjungan, Menperin memiliki permintaan spesial baik pada Fuso, Daihatsu , atau Isuzu .

Khusus untuk Fuso, Menperin meminta agar merk kendaraan komersial tersebut mau menjajaki pasar ekspor untuk negara-negara ASEAN serta Australia. Agus berpendapat jika fasilitas ekspor Fuso dilakukan di Indonesia akan memberi sejumlah keuntungan.

“Dengan memperhatikan letak geografis Indonesia, kami memandang bahwa ekspor Fuso ke Australia akan lebih menguntungkan bila dilakukan dari Indonesia dibandingkan dengan dari Jepang,” katanya.

Fuso juga diharapkan mau meningkatkan penggunaan komponen dalam negeri yang lebih tinggi. Selain itu, mereka juga diharapkan menambah lini produk atau jenis kendaraan yang diproduksi di Indonesia, salah satunya kendaraan elektrifikasi.

“Hal ini semakin meningkatkan peluang produksi kendaraan niaga dengan teknologi elektrifikasi di Indonesia untuk mengisi pasar ekspor,” tuturnya.

Permintaan selanjutnya dilayangkan ke Daihatsu . Melalui PT Astra Daihatsu Motor, Menperin meminta agar Daihatsu mau meningkatkan pasar ekspor lebih baik.

“Dari sisi jumlah, dan jenis kendaraan, ataupun negara tujuan ekspor,” tutur Menperin .

Selain itu, Menperin juga meminta Daihatsu untuk mulai melakukan pengembangan kendaraan elektrifikasi. Pasalnya saat ini pemerintah tengah membangun ekosistem kendaraan listrik dan diharapkan bisa jadi hub produksi terbesar di Asia Tenggara.

Sedangkan untuk Isuzu , Menperin berharap Isuzu dapat mengoptimalkan pasar ekspor, termasuk ke Afrika. Karena itu, diharapkan merk Jepang ini bisa tingkatkan ekspornya hingga 150 negara.

Selain itu, Isuzu juga disebut pada 2023 akan mulai produksi lini produk UD Trucksnya di Karawang. Langkah ini merupakan pemindahan basis produksi di Thailand.***