RedaksiHarian – Agenda tes shakedown yang berlangsung selama tiga hari di Sirkuit Sepang, Malaysia telah dituntaskan Yamaha untuk menghadapi persaingan di musim 2024 ini.

Status sebagai tim konsesi membuat tim berlogo garpu tala tersebut mendapatkan keuntungan menurunkan dua pembalap utama mereka.

Hal itu membuat Fabio Quartararo dan Alex Rins sudah merasakan sensasi menggeber motor Yamaha YZR-M1 terbaru.

Di hari ketiga atau terakhir tes Shakedown, dua pasukan Yamaha tersebut menorehkan hasil yang cukup lumayan.

Quartararo menduduki posisi keempat di hari terakhir dengan terpaut 0,2 detik saja dari Pedro Acosta (GASGAS Tech3) yang berada di urutan pertama dengan 1 menit 58,189 detik.

Sedangkan Alex Rins sendiri berada di urutan ketujuh dengan selisih 0,3 detik dari juara dunia kelas Moto2 musim 2023 tersebut.

Tidak bisa dipungkiri bahwa tim asa Iwata, Jepang itu berada dalam situasi yang sulit mengingat mereka tidak memiliki tim satelit.

Dengan keterbatasan dalam hal data dan feedback, secara tidak langsung menghambat pengembangan YZR-M1.

Sebelumnya, Yamaha sendiri dikaitkan dengan VR46 Racing Team, tim milik mantan pembalap mereka yakni Valentino Rossi.

Akan tetapi, Yamaha harus bersabar dan menunggu lebih lama lagi karena VR46 Racing Team dikabarkan meneruskan kerja sama mereka dengan Ducati.

Melalui kekuatan yang ada, Massimo Meregalli sebagai direktur tim kini mengerahkan fokus untuk hal-hal yang lainnya.

Selain masih mendekati Rossi, Meregalli juga menegaskan bahwa Yamaha pada saat ini memiliki prioritas penting lainnya yang harus dijalankan.

Kini, mereka juga memprioritaskan untuk bisa memperpanjang kerja sama dengan Fabio Quartararo yang akan habis pada akhir musim 2024 ini.

“Dengan hanya dua pembalap di lintasan itu menjadi masalah besar di beberapa level, bahkan ketika memilih ban,” ucap Meregalli.

“Memiliki lebih banyak pembalap akan membantu Anda membagi pekerjaan, oleh karena itu, ini adalah prioritas kami.”

“Kami sudah berbicara dengan mereka, tapi kami juga fokus dengan kontraknya Quartararo dan sebuah tim satelit bisa menghadirkan bantuan,” imbuhnya, dilansir dari Motosan.