RedaksiHarian – Euforia keberhasilan Timnas U-23 Indonesia melaju ke semifinal Piala Asia U-23 2024 tak hanya dirasakan oleh para pemain dan masyarakat di Indonesia semata.
Calon kiper naturalisasi Indonesia, Maarten Paes, rupanya juga ikut merayakannya.
Hal itu diketahui dari unggahan Maarten Paes di akun media sosial Instagram pribadinya.
Paes membagikan momen sukacita kelolosan Timnas U-23 Indonesia ke semifinal Piala Asia U-23 usai menyingkirkan Korea Selatan via Instagram Story.
Dalam unggahannya, ia menuliskan takarir “YEESSSSS” berserta tiga emoji tepuk tangan.
Jika dilihat dari postingannya, Paes disinyalir menonton pertandingan secara online dalam laga yang berlangsung di Stadion Abdullah bin Khalifa, Kamis (25/4/2024) atau Jumat dini hari WIB tersebut.
Pasalnya, foto yang ia bagikan di Instagram Story seperti cuplikan dari hasil akhir pertandingan dalam sebuah layanan streaming.
Unggahan itu bisa diartikan jika Paes turut senang dengan kemenangan yang diraih oleh Skuad Garuda Muda.
Anak asuh Shin Tae-yong sendiri berhasil menggapai semifinal Piala Asia U-23 2024 lewat kemenangan via adu penalti.
Tidak tanggung-tanggung lawan yang disingkirkan adalah Korea Selatan.
Taegeuk Warriors asuhan Hwang Sun-hong adalah juara dari Grup B yang tercatat menorehkan rekor sempurna sepanjang fase grup.
Namun, Korea Selatan berhasil ditumbangkan oleh Rizky Ridho dkk.
Meski sempat dibuat kaget oleh gol di menit ke-9 yang akhirnya dianulir VAR, Indonesia berhasil unggul 1-0 lewat gol Rafael Struick di menit ke-15.
Asa bagi Korsel sempat terjaga ketika Komang Teguh mencetak gol bunuh diri pada menit ke-45.
Hanya saja skor imbang 1-1 mampu dibalik lagi oleh Indonesia tiga menit kemudian di masa injury time.
Struick lagi-lagi menjadi aktor untuk gol bagi tim.
Kesempatan bagi Timnas U-23 Indonesia semakin besar ketika Lee Yong-jun mendapat kartu merah langsung pada menit ke-70.
Hanya saja keunggulan jumlah pemain membuat tim lengah sehingga Korsel berhasil memanfaatkannya dengan gol dari Jeong Sang-bin di menit ke-84.
Gol itu membuat kedudukan menjadi sama kuat 2-2 hingga laga bubaran bahkan sampai perpanjangan waktu.
Di babak adu penalti, Skuad Garuda Muda berhasil mengunci kemenangan 11-10 atas Korea Selatan.
Adapun Rafael Paes sampai saat ini masih tak kunjung juga dinaturalisasi oleh PSSI.
Pasalnya kiper yang bermain untuk Dallas FC tersebut terkendala oleh aturan FIFA terkait player eligibilty.
Sebagai catatan, pemain yang bersangkutan masih diperbolehkan membela timnas baru jika ia bermain sebelum berusia 21 tahun.
Sementara Paes, yang kini berusia 25 tahun, tercatat pernah bermain untuk Timnas Belanda U-21 ketika usianya sudah menginjak 22 tahun.