RedaksiHarian – Fahri Septian yang membela SKV Montana harus terhenti pada babak perempat final usai menelan kekalahan dua kali.
Liga Voli Bulgaria juga menggunakan sistem best of three pada fase gugur atau babak perempat final.
SKV Montana dikalahkan CSKA Sofia pada dua pertemuan kandang dan tandang.
Fahri dkk yang lebih dulu menjalani laga kandang yang digelar di Mladost, Montana pada Jumat (22/3/2024).
Namun tim tuan rumah harus takluk dengan skor 1-3 (25-19, 21-25, 19-25, 25-27).
Tiga hari berselang, giliran Fahri yang bertandang ke markas tim yang diperkuat mantan rekan setimnya di Jakarta LavAni yakni Jorge Garcia itu.
SKV Montana menantang CSKA Sofia pada laga yang digelar di Vasil Simov Hall, Senin (25/3/2024).
Situasi serupa kembali terjadi seperti pertemuan pertama saat SKV Montana lebih dulu memenangkan set pembuka.
Namun mereka akhirnya juga harus tumbang lewat pertarungan empat set dengan skor 1-3 (25-18, 22-25, 21-25, 16-25 ).
Meski begitu perjalanan SKV Montana di musim ini sudah berakhir, pelatih Daniel Peev mengambil sisi positif dari kekalahan pada pertandingan kedua.
Dia menilai penampilan anak asuhnya lebih baik daripada pada pertandingan pertama di perempat final.
“Hari ini kami bermain lebih baik daripada di Montana. Kami harus melakukan sesuatu sebagai staf untuk menyambut mereka,” kata Daniel Peev.
“Masuk akal untuk menggunakan elemen kuat yang dimiliki Georgi Elchinov (outside hitter) dalam permainannya. Hal ini membuahkan hasil.”
“Sambutan kami lebih baik dari game pertama. Kami memiliki pertandingan pertama yang kuat, salah satu yang terkuat sepanjang musim.”
“Sulit untuk mempertahankan level ini, hampir tanpa kesalahan, tapi saya harus memuji para pemain. Setelah itu, level permainan menurun dan kami memberikan kesempatan kepada CSKA.”
“Karena mereka memenangkan semua pertandingan melawan kami sepanjang tahun, itu berarti mereka adalah tim yang lebih baik atau kami tidak bisa melawan permainan mereka.
“Melihat apa yang mereka tunjukkan, mereka pantas untuk lolos. Saya tidak ingin melakukan analisis mendalam tentang musim ini sekarang.”
“Saya sangat terkejut dan terkesan dengan para pemain asing di tim saya, sikap mereka dalam proses latihan,” ujar Peev.
Selain itu, pelatih SKV Montana juga memuji penampilan Fahri Septian yang dinilai memiliki level yang stabil.
“Saya pikir Christian Walczak (opposite asal Polandia) telah mengalami banyak kemajuan dalam hal bagaimana dia datang, di level mana dia berada dan bagaimana dia menyelesaikannya.”
“Bruno Rubo (middle blocker dari Brasil) dan Fahri Putratama mempertahankan level yang stabil,” ujar Daniel Peev.
Pelatih SKV Montana kemudian mensyukuri hasil yang didapat Fahri Septian dkk pada musim ini.
“Kami finis keempat di musim reguler. Tahun lalu kami finis di urutan ketujuh, jadi itu adalah langkah kecil ke depan,” kata Peev.
“Semua tim lain di depan kami, dan beberapa di belakang kami, memiliki kemampuan finansial yang lebih besar,” ujarnya.
Setelah ini, Fahri Septian akan kembali ke Indonesia untuk mempersiapkan mengikuti ajang Proliga 2024 bersama Jakarta LavAni.