redaksiharian.com – Raksasa hiburan HYBE yang menaungi grup K-pop BTS baru saja menandatangani kontrak dengan Tencent Music. Kerja sama ini untuk mendistribusikan musik dari label HYBE ke platform raksasa teknologi China tersebut.
Laporan dari Seoul Economic Daily menyebutkan, warga China nantinya bisa mengakses musik yang produksi HYBE di beragam layanan Tencent Music Entertainment Group.
Layanan yang dimaksud adalah QQ Music, KuGou Music, KuWo Music, dan WeSing, dikutip dari Reuters, Selasa (23/5/2023).
Pekan lalu, Tencent Music sudah lebih dulu mengumbar kerja sama dengan HYBE. Menurut perusahaan, kerja sama mendalam ini terkait hak cipta (copyright) dan promosi penyanyi.
Diketahui, K-pop kini menjadi salah satu aliran musik terpopuler di dunia. Kemunculan BTS dan Blackpink berhasil mendulang sukses besar bagi industri musik Korea Selatan selama beberapa tahun terakhir.
Namun, selama ini pasar China sulit untuk turut mengikuti tren tersebut. Pasalnya, Beijing secara informal melaran konten-konten dari Korea Selatan.
Ketegangan antara China dan Korea Selatan mencuat pada 2017 lalu. Kala itu, Korea Selatan memasang sistem misil THAAD yang disokong Amerika Serikat.
Tujuannya untuk menghalangi ancaman serangan misil dari Korea Utara. Menurut China, kekuatan radar THAAD bisa turut berdampak buruk pada Negeri Tirai Bambu.
Sejak saat itu, China membatasi perdagangan komoditas dan hiburan dari Korea Selatan.