redaksiharian.com – Polisi Perancis pada Selasa (20/6/2023) menggerebek kantor Olimpiade Paris 2024 , mendekati setahun jelang ajang olahraga itu digelar.

Penggerebekan dilakukan oleh penyelidik anti-korupsi dan kejahatan keuangan, serta BRDE atau brigade keuangan kepolisian Paris.

Selain kantor Olimpiade Paris atau Cojo, kantor Solideo yang mengurusi lokasi konstruksi Olimpiade juga digerebek, kata seorang sumber yang dekat penyelidikan itu, kepada AFP.

Alasan penggerebekan belum diketahui, tetapi Cojo mengatakan bahwa mereka bekerja sama sepenuhnya dengan penyelidik untuk memfasilitasi penyelidikan.

Ini adalah penggerebekan pertama di markas panitia penyelenggara.

Dua tahun lalu, dua laporan oleh badan anti-korupsi Perancis (AFA) memperingatkan adanya konflik kepentingan yang dapat merusak citra Olimpiade.

Inspektur AFA mengatakan, terkadang ada potensi konflik kepentingan yang tidak diawasi dengan benar.

Penggerebekan ini adalah kasus terbaru yang menjerat bidang olahraga Perancis dalam satu tahun terakhir.

Pada Mei 2023, Brigitte Henriques mengejutkan banyak orang dengan mengundurkan diri sebagai presiden Komite Olimpiade Nasional Perancis. Penggantinya belum disebutkan.

Olimpiade Paris akan dibuka pada 26 Juli 2024 dan berlangsung hingga 11 Agustus.