RedaksiHarian – PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daop 3 Cirebon, Jawa Barat, mendata terdapat kenaikan penumpang pada libur Idul Adha 1444 Hijriah, di mana bila dibandingkan hari biasa lebih dari 100 persen.

“Kalau dari data yang ada penumpang yang turun di wilayah Daop 3 Cirebon meningkat lebih 100 persen,” kata Manajer Humas KAI Daop 3 Cirebon Ayep Hanapi di Cirebon, Minggu.

Menurutnya pada libur Idul Adha 1444 Hijriah, yaitu di tanggal 27 dan 28 Juni 2023 penumpang menggunakan jasa kereta api yang turun di wilayah Daop 3 Cirebon, mengalami peningkatan cukup signifikan bahkan lebih dari 100 persen.

Seperti data pada tanggal 27 Juni 2023 penumpang yang turun di Daop 3 Cirebon mencapai 3.453 orang, sedangkan di tanggal 28 Juni 2023 jumlahnya meningkat hingga 4.860 orang memanfaatkan jasa kereta api.

“Kalau hari biasa kami melayani penumpang yang turun di kisaran 1.500 sampai 2.000 orang,” tuturnya.

Ia menjelaskan sebelum Idul Adha 1444 Hijriah, rerata penumpang di wilayah Daop 3 Cirebon merupakan yang turun, sedangkan setelah lebaran penumpang paling mendominasi yang naik untuk menuju ke daerah masing-masing.

“Kalau penumpang naik itu setelah lebaran mengalami peningkatan, akan tetapi sebelum lebaran pun bila dibandingkan hari biasa ada peningkatan,” ujarnya.

Ayep mengatakan selain itu, pada masa libur sekolah KAI Cirebon juga menyediakan potongan harga tiket hingga 25 persen dari normal untuk KA Ranggajati tujuan Cirebon ke Jember.

Menurutnya masyarakat dapat membeli tiket dengan potongan harga 25 persen ini pada tanggal 21 sampai 24 Juni 2023 untuk keberangkatan periode libur sekolah yaitu tanggal 25 Juni sampai 9 Juli 2023.

Ia menjelaskan tiket dapat dibeli melalui aplikasi KAI Access, situs kai.id, ataupun seluruh saluran penjualan tiket yang bekerja sama dengan KAI.

Ayep menambahkan untuk harga tiket normal KA Ranggajati relasi Cirebon ke Jember kelas eksekutif berkisar antara Rp410 ribu sampai Rp555 ribu.

Lalu kelas bisnis berkisar antara Rp310 ribu sampai Rp390. Sedangkan relasi Cirebon ke Yogyakarta kelas Eksekutif berkisar antara Rp250 ribu sampai Rp335 ribu. Kelas bisnis berkisar antara Rp190 ribu sampai Rp235 ribu.

“Dari harga normal tersebut, selama pembelian periode tiket libur sekolah, pengguna jasa dapat membayar 25 persen lebih murah,” katanya.