redaksiharian.com – Pebasket Golden State Warriors Jordan Poole mengisyaratkan bahwa dirinya sudah beranjak dari insiden pemukulan yang dilakukan Draymond Green dan siap bahu membahu bersama seniornya itu untuk mempertahankan gelar juara NBA.
“Dia sudah meminta maaf, dan kami berencana untuk mengatasi masalah ini dengan cara itu, kami akan bermain bola basket,” kata Poole dalam pernyataan pertamanya sejak insiden pemukulan oleh Green seperti disiarkan situs resmi NBA, Senin.
“Setiap orang di ruang ganti dan tim ini tahu apa yang dibutuhkan untuk memenangi gelar, dan itu akan kami lakukannya di atas lapangan. Rasanya cuma itu yang bisa saya katakan terkait hal tersebut, kami di sini untuk memenangi gelar dan menggantung spanduk juara,” ujarnya menambahkan.
Poole menjadi sasaran bogem mentah Green setelah perselisihan yang memanas dalam sebuah sesi latihan Warriors, 5 Oktober lalu.
Untungnya pemukulan itu tidak menimbulkan cedera apa pun terhadap Poole sementara Green sempat absen dari aktivitas tim sejenak.
Belakangan kedua belah pihak dipertemukan oleh Warriors sebelum Green kembali melantai bersama Poole kala mereka melakoni laga terakhir fase pramusim menjamu Denver Nuggets di Chase Center, Jumat (14/10).
Sempat beredar rumor bahwa perselisihan itu berkenaan dengan proses negosiasi kontrak baru Poole bersama Warriors.
Pada akhirnya, Warriors mengumumkan kesepakatan perpanjangan kontrak Poole berdurasi empat tahun dengan nilai yang dilaporkan 140 juta dolar AS (sekira Rp2,16 triliun) per Senin dini hari WIB.
Poole juga menegaskan bahwa pernyataannya yang sempat menyebut Green sebagai “saudara” tetap valid meski keduanya terlibat perselisihan yang cuplikan videonya bocor ke internet itu.
“Jika saya mengatakannya berarti itu sungguhan. Kami di sini untuk bermain bola basket, dan rekan-rekan, staf pelatih, serta manajemen memahami apa yang dibutuhkan untuk menang,” kata Poole.
Pelatih kepala Warriors Steve Kerr menyebut kesepakatan kontrak tersebut menjadi pencapaian tersendiri bagi Poole yang sempat harus berjibaku membuktikan kemampuannya lewat G League dalam musim NBA 2019-20 yang terganggu pandemi COVID-19.
“Tentu saja ini sesuatu yang mengubah hidup Jordan dan keluarganya. Sungguh luar biasa. Kalian benar, saya tidak pernah menyangka. Tahun debutnya, sejujurnya ia seperti kehilangan arah. Laiknya para debutan kebanyakan,” ujar Kerr.
Poole mengaku mengetahui kesepakatan kontraknya sudah rampung setelah Warriors mengunci dua kemenangan atas Washington Wizards dalam rangkaian pramusim di Jepang.
Sementara itu General Manager Warriors Bob Myers menegaskan bahwa insiden pemukulan oleh Green sama sekali tidak mengganggu proses finalisasi negosiasi kontrak Poole.
“Tidak, insiden Draymond sama sekali tidak mempengaruhi bagaimana kami terus menyelesaikan ini, pembicaraan sudah berjalan panjang,” ujar Myers.
Poole musim lalu menorehkan rata-rata terbaik kariernya di NBA dengan 18,5 poin, 4,0 assist, dan 3,4 rebound serta jadi raja tembakan gratis lewat tingkat konversi 92,5 persen.
Kerr diperkirakan bakal menambah beban bagi Poole untuk lebih baik dalam kontribusi lini pertahanan dengan harapan bisa menambah menit bermainnya menjadi sekira 32 menit dari bangku cadangan.
Selain Poole, Warriors juga baru saja mengkonfirmasi perpanjangan kontrak empat tahun yang dilaporkan senilai 109 juta dolar AS (sekira Rp1,68 triliun).
Poole dan Wiggins diketahui menjalin hubungan yang dekat sejak nama keduanya tiba dari Minnesota Timberwolves via skema barter pada Februari 2020.
Musim lalu Wiggins seperti membuktikan statusnya sebagai pilihan pertama Draft 2014 lewat torehan rata-rata 17,2 poin dan 3,3 rebound yang membuatnya juga melakoni debut sebagai pancamula tim All-Star.
Warriors akan mengawali musim reguler NBA 2022-23 dengan menjamu Los Angeles Lakers di Chase Center pada Selasa (18/10) waktu setempat (Rabu WIB).