RedaksiHarian – Marc Marquez kini tengah melakukan pekerjaan sebagai pembalap Gresini Racing yang menuntutnya memahami berkendara dengan motor Desmosedici Ducati.
Dia pun mulai mengalami kendala meski awalnya sempat terlihat baik-baik saja dengan motor Ducati pada tes MotoGP Valencia, November tahun 2023.
Marquez mengakhiri tes pramusim MotoGP 2024 pada hari pertama dengan berada di urutan ke-16.
Dia mencatatakan catatan waktu 1 menit 52,959 detik di Sirkuit Lusail, Qatar, Senin (19/2/2024).
Pembalap asal Cervera, Spanyol itu mengatakan bahwa saatnya menurunkan ekspektasi terhadap dirinya.
Di mana ia disebut-sebut akan menjadi juara dunia lagi dengan menunggangi motor tercanggih di grid saat ini.
“Saya memahami ekspektasi para penggemar dan mereka percaya pada saya, tetapi sudut pandang lain adalah kenyataan,” katanya Marquez setelah mengakhiri tes hari pertama di Qatar di posisi ke-16.
“Kenyataannya adalah saya baru saja melewati empat tahun yang sangat sulit dan saya perlu mendapatkan kepercayaan diri lagi.”
“Jika melihat tes pramusim saya hanya mencoba menyikapinya dengan baik, tenang dan mencoba memahami motornya. Mengapa? Karena itu butuh waktu, saya manusia,” tutur Marquez.
“Setiap atlet mempunyai momennya masing-masing dan kemudian selangkah demi selangkah Anda perlu memahami bagaimana beradaptasi dengan situasi.”
“Tentu saja ini akan menjadi musim yang sulit, ada dua atau tiga pebalap di Ducati yang berkendara dengan sangat baik.”
“Saya mencoba belajar dari mereka, tetapi itu butuh waktu dan sulit,” ujar Marquez.
Marquez sendiri hanya memiliki kontrak satu musim bersama Gresini dan tentu hengkang pada akhir musim akan terbuka.
Lantas, Puig mendapatkan pertanyaan soal kemungkinan apakah Marquez akan kembali ke Honda pada musim 2025.
Puig menjawab dengan santai bahwa yang difokuskan Honda saat ini adalah fokus terhadap pengembangan motor.
Menurutnya, pembalap siapa saja akan tertarik jika motor Honda sudah kembali kompetitif.
“Saya tidak bisa menjawab, saya tidak tahu. Sekarang kami secara eksklusif fokus pada pengembangan motor, untuk membawanya ke level tinggi,” kata Puig soal peluang Marquez kembali kepada media Spanyol, AS.com.
“Selebihnya akan datang jika sudah waktunya. Jika Anda memiliki motor yang bekerja dengan baik, para pembalap akan datang dan membalap untuk Anda, jika tidak…” ujar Puig.
“Honda telah mengambil langkah maju, kami berusaha memperkecil kesenjangan dari yang lain. Mereka (HRC) menyediakan sumber daya manusia dan sarana. Kami melakukan apa yang perlu dilakukan,” tuturnya.
Hanya ada satu cara untuk membawa Marquez kembali ke tim yakni Honda harus memiliki RC213V yang kompetitif lagi.
Marquez bisa saja menggeser posisi Joan Mir yang kontraknya akan habis pada akhir musim MotoGP 2024.