redaksiharian.com – Perlu diketahui bahwa virus rabies tidak hanya dibawa oleh anjing , tapi juga dibawa oleh hewan mamalia berdarah panas lainnya. Oleh karena itu, burung, ular, dan ikan tidak dapat disebut sebagai pembawa rabies . Pasalnya, hewan tersebut tidak dapat tertular maupun menularkan rabies kepada manusia.
Berikut merupakan sejumlah hewan yang dapat membawa virus rabies , selain anjing ;
1. Rakun,2. Sigung,3. Kelelawar,4. Rubah,5. Koyote,6. Hewan pengerat (tupai, tikus, mencit, hamster, gerbil, dan marmot).
Hewan yang telah terinfeksi rabies dapat dilihat dari beberapa gejala, yakni sikapnya yang lebih agresif, mengeluarkan air liur yang berlebihan, sempoyongan, lumpuh, dan kejang. Kemudian, hewan rabies juga bisa terlihat ketakutan, dan kesulitan menelan.
Kasus Rabies
Berdasarkan data sementara per April 2023, terdapat 11 kasus kematian akibat rabies di Indonesia. Kementerian Kesehatan (Kemenkes) menyebut bahwa 95 persen dari kasus rabies itu disebabkan lantaran gigitan anjing .
Menurut Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular dr. Imran Pambudi, rabies menjadi salah satu tantangan besar yang dihadapi oleh Indonesia.
“95 persen kasus rabies pada manusia didapatkan lewat gigitan anjing yang terinfeksi. Ada juga beragam hewan liar yang bertindak sebagai reservoir virus di berbagai benua seperti rubah, rakun, dan kelelawar, tapi 95 persen karena gigitan anjing ,” katanya, dikutip Pikiran-Rakyat.com dari Kemenkes, Sabtu, 17 Juni 2023.
“Rabies merupakan tantangan besar di Indonesia karena dalam tiga tahun terakhir kasus gigitan hewan rabies itu rata-rata setahunnya lebih dari 80.000 kasus dan kematiannya rata-rata 68 orang,” ujarnya.***