RedaksiHarian – Red Sparks sukses mencuri tiga poin penuh saat melawat ke markas tim juara bertahan, Gimcheon Korea Expressway Hi-Pass.
Laga yang seharusnya bisa dimenangkan melalui tiga set gagal karena kehilangan fokus di akhir set ketiga pada laga yang dihelat di Gimcheon Gymnasium, Gimcheon, Korea Selatan, Selasa (27/2/2024).
Beruntung Megawati Hangestri Pertiwi dkk akhirnya mampu mengunci kemenangan pada set keempat dengan skor akhir 3-1 (25-19, 25-16, 22-25, 25-22).
Jalannya Pertandingan
Duel masih berlangsung alot pada awal-awal laga saat kedua tim berbagi angka sama pada skor 5-5.
Namun Red Sparks mulai mengambil momentum duluan dengan unggul 8-6 pada technical time out pertama.
Selepas itu, kordinasi antar pemain tim tuan rumah mulai menurun dan banyak melakukan kesalahan yang menguntungkan Red Sparks yang mampu memimpin lima angka pada 15-10.
Hi-Pass tak hanya mengandalkan pemain asing mereka, Vanja Bukilic untuk mendulang poin. Namun ada outside hitter, Lee Ye-rim yang ikut membantu.
Tekanan yang dilancarkan Lee Ye-rim bahkan sempat menghasilkan tiga angka beruntun untuk memperkecil skor menjadi 13-15.
Hingga spike Megawati yang menghasilkan block touch akhirnya membawa Red Sparks tetap unggul pada technical time out kedua.
Setelah itu, praktis Red Sparks memegang kontrol permainan hingga memimpin enam angka pada skor 23-16.
Hi-Pass merespons dengan tiga angka belum cukup setelah dua kali spike Gia menyudahi perlawanan di set pembuka.
Pada laga ini, pelatih Red Sparks Ko Hee-jin terus melakukan rotasi dengan banyak memberikan kesempatan terhadap pemain cadangan.
Red Sparks langsung membuka keunggulan pada set kedua dengan bola quick dari middle blocker, Jung Ho-young.
Namun setelah itu, Hi-Pass sempat mengambil alih dengan terus memimpin dua angka pada technical time out kedua dengan skor 8-6.
Red Sparks masih harus tertinggal sampai empat angka pada skor 7-11 yang memaksa pelatih Ko Hee-jin mengambil jatah time out.
Upaya tersebut berhasil mengangkat kembali performa Megawati dkk yang memaksa perolehan poin Hi-Pass terhenti di poin ke-14.
Red Sparks berhasil menyamakan kedudukan pada 14-14 lalu berbalik unggul dua angka usai back attack berbuah poin dan spike Bukilic yang melebar.
Serangan Megawati sejauh ini sangat efektif dengan mencatatkan 75 persen tingkat keberhasilan dan sudah diistirahatkan setelah poin ke-20 Red Sparks.
Jelang akhir set kedua, Red Sparks praktis hanya menurunkan empat pemain cadangan mereka yakni Park Hye-min, Lee Seun-woo, Kim Chae-na, dan Choi Hye-seo.
Memasuki set ketiga, Red Sparks melanjutkan performa apik mereka dengan unggul duluan sampai technical time out pertama dengan skor 8-5.
Namun setelah itu Hi-Pass mengancam dengan mencetak empat angka beruntun untuk membalikkan keadaan menjadi 9-8.
Beruntung, dua kali serangan Megawati yang menghasilkan poin untuk menjaga kedudukan kembali berimbang pada 11-11.
Red Sparks sudah berbalik unggul lagi pada 12-11 dan memaksa pelatih Hi-Pass, Kim Jong-min mengambil jatah time out.
Keunggulan dua angka masih menjadi milik Megawati dkk hingga skor 16-14 atau technical time out kedua usai kesalahan yang dilakukan middle blocker Hi-Pass, Kim See-ben karena net fault.
Namun situasi belum aman saat Red Sparks sudah unggul tiga angka pada 22-19, Hi-Pass berhasil menyamakan skor menjadi 22-22.
Tim tuan rumah bahkan berbalik unggul lewat service ace yang dihasilkan setter, Lee Yun-jung usai receive yang tidak sempurna dari Gia.
Red Sparks akhirnya gagal menuntaskan kemenangan set ketiga usai lawan mencetak enam angka beruntun.
Laga berlanjut ke set keempat, Hi-Pass membuka laga dengan keunggulan dua angka yang bertahan pada skor 6-4.
Red Sparks bangkit dengan membalas empat angka beruntun menjadi 8-4, keunggulan empat angka bertahan sampai skor 12-8.
Tetapi lagi-lagi, Red Sparks harus kembali kehilangan momentum saat Hi-Pass mampu menyamakan skor pada 16-16. Beberapa serangan Megawati mulai berhasil dibaca oleh lawan.
Red Sparks kembali mampu unggul dua angka pada 19-17, tapi Megawati dkk kembali balik ketinggalan menjadi 19-20.
Meski begitu, kontribusi middle blocker Jung Ho-young dengan mencetak dua angka melalui block point akhirnya membawa Red Sparks mencetak match point pada 24-21.
Sempat kehilangan 1 angka, spike Lee So-young akhirnya menuntaskan laga.