RedaksiHarian – Red Sparks berhasil pecah telur saat mengandaskan perlawanan GS Caltex Seoul KIXX untuk pertama kali di musim ini pada laga yang dihelat di Chungmu Gymnasium, Daejeon, Korea Selatan, Sabtu (6/1/2024).
Tak main-main, kemenangan tiga set tanpa balas diamankan Red Sparks dengan skor 25-22, 25-21, 25-23.
Megawati Hangestri Pertiwi mencetak poin terbanyak untuk timnya dengan total 16 angka, adapun MVP diraih Giovanna Milana.
Jalannya Pertandingan
Pelatih Red Sparks, Ko Hee-jin, menurunkan tiga pemain penyerang bersamaan yakni Megawati, Lee So-young, dan Giovanna Milana (Gia).
Megawati langsung tampil menggigit dengan mencetak dua poin pertama Red Sparks. Namun GS Caltex juga mampu meladeni permainan solid Red Sparks bahkan sempat berbalik unggul pada skor 5-4.
Namun para pemain Red Sparks justru tampil menggila dengan melepaskan serangan yang lebih bervariasi hingga empat angka beruntun dicatatkan.
Spike keras Megawati dari back attack menghasilkan keunggulan untuk Red Sparks pada technical time out pertama, dengan skor 8-5.
Setelah itu, Red Sparks masih mengamankan keunggulan lima angka pada skor 12-7. Serangan Megawati justru lebih hidup dari serangan back attack.
Meski begitu, Red Sparks sempat terlena saat GS Caltex berhasil mendekat pada skor 11-12.
Middle blocker Red Sparks berusia 39 tahun, Han Song-yi bahkan diturunkan sebagai rotasi menggantikan Park Eun-jin.
GS Caltex akhirnya berhasil menyamakan kedudukan pada skor 14-14, penyerang andalan mereka, Kang So-hwi dan Gyselle Silva tampil luar biasa.
Red Sparks kembali memimpin pada technical time out kedua, dengan skor 16-15. Insiden benturan sempat terjadi saat setter, Yeum Hye-seon terkena pukulan dari Gia yang sedang menyelamatkan bola.
Megawati dkk mampu bangkit hingga akhirnya merebut kemenangan penting pada set pertama usai spike Gyselle Silva jauh melebar.
Trio baru Red Sparks, Lee, Gia, dan Megawati sudah mengumpulkan 15 poin pada set pertama.
Bola quick Han Song-yi menghasilkan poin pembuka untuk keunggulan Red Sparks, namun GS Caltex membalas dengan empat angka beruntun menjadi 4-1.
Ko Hee-jin mengambil time out, upaya itu berhasil, Red Sparks berhasil mencetak lima angka beruntun untuk memimpin dua angka.
Para pemain Red Sparks tampil lepas pada pertandingan ini, mereka tampil solid dalam menyerang dan cukup baik saat bertahan.
Lee So-young tangguh dalam melakukan receive, sementara posisi middle blocker terus dilakukan rotasi untuk lebih bervariasi.
Pada momen unggul 14-11, spike keras lurus Megawati memakan korban usai pukulan bola serangannya mengenai wajah dari libero GS Caltex, Han Su-jin.
Libero bernomor punggung 47 itu langsung ambruk dan akhirnya digantikan. Red Sparks masih unggul pada 16-11 usai service ace yang dihasilkan Yeum Hye-seon.
Red Sparks akhirnya berhasil menggandakan keunggulan usai memenangkan set kedua dengan skor 25-21.
Memasuki set ketiga, Red Sparks kembali unggul empat angka pada 9-5, namun GS Caltex masih berhasil menyamakan kedudukan menjadi 10-10.
Namun para pemain GS Caltex seakan kehilangan ritme permainan mereka dengan beberapa kali melakukan kesalahan sendiri.
Red Sparks memanfaatkan momen tersebut untuk menjauh sampai enam angka memimpin.
GS Caltex sempat memangkas ketertinggalan menjadi satu angka pada 20-21, namun Red Sparks mencetak match point duluan, dengan skor 24-22.
Spike keras Lee So-young akhirnya menuntaskan laga yang membuat Red Sparks tetap menjaga asa untuk menembus jajaran empat besar pada klasemen.
Kemenangan ini membuat Red Sparks mengoleksi 30 poin, hanya tertinggal dua angka dari Hwaseong IBK Altos.