redaksiharian.com – Tempat wisata Salib Kasih ditutup karena akses jalan yang terputus total setelah timbunan material tanah sepanjang 50 meter menutup badan jalan.

Timbunan material tanah membuat badan jalan tak bisa dilalui pengendara yang hendak ke Salib Kasih maupun ke kawasan Pangaribuan, Kabupaten Tapanuli Utara.

Terlihat, sejumlah pengendara harus menunggu dan petugas masih berupaya memindahkan material tanah menggunakan alat berat agar jalan tersebut bisa dilalui.

Pengelola destinasi wisata Salib Kasih Siatas Barita Sahat Panggabean (33) mengungkapkan, akses jalan terputus dampak gempa bumi yang terjadi Sabtu (1/10/2022) sekira pukul 02.30 WIB.

“Jalanan tidak bisa dilalui. Putus total, ada sepanjang 50 meter jalanan ditimbun longsoran tanah,” ujar Sahat Panggabean (33), Sabtu.

“Jalanan ini ke Salib Kasih dan alternatif menuju Desa Pangaribuan, Kabupaten Tapanuli Utara. Sejak tadi pagi lah udah putus total,” sambungnya.

Dua alat berat diturunkan membersihkan material gundukan tanah setinggi 10 meter, namun belum bisa dipastikan nantinya bisa dilewati kendaraan atau tidak.

Kondisi ini membuat destinasi wisata Salib Kasih sementara ditutup.

“Belum bisa kita pastikan. Memang sudah Dua alat berat yang diturunkan. Untuk sementara, destinasi wisata Salib Kasih kita tutup,” ujarnya.

Putusnya akses jalan membuat pengedara terpaksa berbalik arah.

Pemprov kirim bantuan

Pemerintah Provinsi Sumatera Utara mengirimkan bantuan logistik kepada korban gempa bumi di Tapanuli Utara .

Bantuan logistik yang dibawa di antaranya bahan kebutuhan pokok, tenda pengungsian, selimut, matras pengungsi, dan makanan untuk kebutuhan keluarga.

“Kita sudah kirim bantuan logistik dan tim personel kaji cepat ke lokasi terdampak bencana. Kaji cepat ini harus segera dilakukan, evaluasi dan pendataan,” kata Kepala BPBD Sumut Abdul Haris Lubis, Sabtu (1/10/2022).

Sementara itu, kaji cepat yang akan dilakukan personel BPBD Sumut di antaranya mendata dampak kerusakan mulai dari rumah, fasilitas umum, hingga fasilitas sosial.

Sehingga nantinya bisa dilakukan penanganan seperti pendirian dapur umum, tenda pengungsi, dan kebutuhan dasar lain untuk masyarakat.

Haris berharap, bantuan logistik tersebut dapat sampai ke masyarakat pada hari ini.

“Sehingga dapat segera didistribusikan kepada masyarakat yang terdampak becana yang membutuhkan bantuan,” pungkasnya.

Gempa magnitudo 6,0 skala richter (SR) mengguncang Kabupaten Tapanuli Utara (Taput) pada Sabtu (1/10/2022) dini hari, pukul 02.28 WIB.

Berdasarkan laporan sementara Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Taput, gempa tersebut mengakibatkan kerusakan sejumlah bangunan rumah, perkantoran, rumah sakit dan fasilitas umum lainnya.

Dilaporkan juga jalan rusak dan ambles, pohon tumbang dan longsor.

Pasar Sarulla, Pahae Jae, Taput juga dilaporkan terbakar usai terjadi gempa tersebut.

Satu orang warga juga dilaporkan meninggal dunia akibat gempa yang berpusat di darat 15 km barat laut Taput dengan kedalaman 10 km.